PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN KEDELAI (Glycine max (L). Merill) DENGAN KOMBINASI DOSIS PUPUK FOSFOR DAN ABU JANJANG KELAPA SAWIT PADA TANAH ULTISOL

Raju, Karisma and Hesti, Pujiwati and Kanang, Setyo Hindarto (2020) PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN KEDELAI (Glycine max (L). Merill) DENGAN KOMBINASI DOSIS PUPUK FOSFOR DAN ABU JANJANG KELAPA SAWIT PADA TANAH ULTISOL. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.

Text (bibliografi) SKRIPSI - RAJU KARISMA.pdf Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan kombinasi aplikasi dosis pupuk Fosfor dan abu janjang kelapa sawit yang dapat meningkatkan hasil tanaman Kedelai pada tanah Ultisol. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan Juli hingga November 2018, bertempat di lahan Kebun Percobaan Laboratorium Agronomi, Jurusan Budidaya Pertanian Universitas Bengkulu. Rancangan yang digunakan dalam peneliian ini adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) terdiri dari dua faktor. Faktor pertama ialah takaran Abu Janjang kosong Kelapa sawit yang terdiri dari 4 taraf yaitu 0, 32, 40, dan 48 g tanaman -1 . Faktor kedua yaitu dosis pemberian pupuk fosfor yang terdiri dari 4 taraf dosis yaitu 0, 3,2 , 4, dan 4,8 g tanaman-1 . Hasil analisis keragaman menunjukkan adanya interaksi antara bobot biji pertanaman dan bobot 100 biji. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pemberian abu janjang kelapa sawit produksi tertinggi terlihat pada dosis 40 g AJKS (2,5 ton/ha) dengan bobot biji pertanaman mencapai 27.54 g dan pada dosis 48 g AJKS (3 ton/ha) dengan bobot 100 biji rata-rata 18,41 g. Sedangkan pada pemberian pupuk fosfor dengan dosis 4 g P2O5 (250 kg/ha) menghasilkan bobot biji pertanaman tertinggi 27,54 g, dan bobot 100 biji tertinggi rata-rata 18,41 g. Kata kunci : kedelai, AJKS, fosfor, Ultisol

Actions (login required)

View Item