KOMUNIKASI PERSUASIF ORANG TUA DALAM MENGEMBALIKAN KEPERCAYAAN DIRI REMAJA

Ika Harfina, Maria and Azhar, Marwan and Rasianna, Br Saragih (2010) KOMUNIKASI PERSUASIF ORANG TUA DALAM MENGEMBALIKAN KEPERCAYAAN DIRI REMAJA. Undergraduated thesis, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UNIB.

[img] Text
MARIA IKA HARPINA .pdf - Bibliography
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (916kB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya peristiwa yang menyebutkan adanya siswa berprestasi yang dinyatakan tidak lulus pada Ujian Nasional, padahal siswa- siswi tersebut sudah diterima di perguruan tinggi favorit melalui jalur penelusuran potensi akademik. Kejadian ini menimbulkan kekecewaan pada diri para siswa yang berpengaruh pula pada menurunnya semangat hidup mereka dan secara tidak langsung turut mrmpengaruhi tingkat kepercayaan diri mereka. Dalam keadaan ini, peran dan dukungan dari orang tua amat dibutuhkan anak khusunya untuk mengembalikan kepercayaan diri anak. Penelitian ini memfokuskan pada kajian tentang komunikasi persuasif yang dilakukan orang tua dalam memgembalikan kepercayaan diri remaja, khususnya pada siswa berprestasi yang dinyatakan tidak lulus pada Ujian Nasional 2009. Peneliti ingin melihat bagaimana orang tua menerapkan teknik komunikasi yang bersifat persuasif dalam mengembalikan kepercayaan diri anak. Teknik yang dipakai dalam mencari informan adalah teknik purposive dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam dan dokumentasi. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa orang tua menerapkan komunikasi persuasif pada anak yang dinyatakan tidak lulus dalam Ujian Nasional 2009. Tujuan utama orang tua melakukan komunikasi persuasif adalah supaya anak dapat bersemangat kembali dan berusaha meminimalisasi dampak buruk akibat tidak lulus UN. Pada penelitian ini orang tua informan menggunakan teknik komunikasi persuasif yang berusaha mempengaruhi anak untuk bertindak dengan mengiming-imingi hal yang bisa menjanjikan kebaikan dan harapan (teknik ganjaran = Pay Off Technique) yang dapat berupa pemberian rewarding (harapan tentang kebaikan) atau melalui fear arousing (menggambarkan konsekuensi buruk) . Dampak positif dari komunikasi persuasif yang dilakukan orang tua memang mengembalikan semangat hidup pada anak, sekaligus juga dapat perlahan-lahan mengembalikan kepercayaan diri mereka. Proses kembalinya kepercayaan diri anak memerlukan waktu yang berbeda antara satu dan lainnya karena turut pula dipengaruhi oleh karakteristik pribadi mereka masing-masing.

Item Type: Thesis (Undergraduated)
Subjects: J Political Science > JF Political institutions (General)
Divisions: Faculty of Social & Politics Science > Department of Communication
Depositing User: 014 Abd. Rachman Rangkuti
Date Deposited: 19 Nov 2013 11:14
Last Modified: 19 Nov 2013 11:14
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/1708

Actions (login required)

View Item View Item