PENGARUH PRODUCT QUALITY DAN PERCEIVED KNOWLEDGE TERHADAP MINAT BELI ULANG PADA PRODUK SUSU BEAR BRAND DI MASA PANDEMI COVID-19 DENGAN WORDS OF MOUTH SEBAGAI VARIABEL MEDIASI

Sari, Rizka Meylinda and Effed, Azansyah and Lizar, Agoes Hermanto (2023) PENGARUH PRODUCT QUALITY DAN PERCEIVED KNOWLEDGE TERHADAP MINAT BELI ULANG PADA PRODUK SUSU BEAR BRAND DI MASA PANDEMI COVID-19 DENGAN WORDS OF MOUTH SEBAGAI VARIABEL MEDIASI. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.

Text (Thesis) Bagi SKRIPSI rizkaaaa - Rizka Meylindasari.pdf - Bibliography Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (3MB)

Abstract

Pandemic Covid-19 membawa dampak positif dalam peningkatan penjualan Susu Bear Brand. Hal ini ditunjukkan dengan Top Brand Indeks pada tahun 2020 posisi susu Bear Brand berada di posisi ketiga, dan terus mengalami kenaikan dengan menduduki posisi kedua di tahun 2021. yang mampu bersaing dengan susu UHT dan susu pasteurisasi merek lain yang merupakan hasil dari produk susu cair pemain lama seperti Milo,Indomilk dan Frisian Flag. Hal ini memerlihatkan bahwa dampak Pandemi Covid-19 memberikan pengaruh yang cukup besar atas permintaan produk susu Bear Brand. Bila dicermati akan peningkatan kepercayaan masyarakat atas susu Bear Brand adalah terjadi selama masa pandemic Covid-19. Hal ini merupakan sebagai dampak kepercayaan masyarakat atas kualitas produk susu Bear Brand yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh. Peningkatan daya tahan tubuh tentunya sangat dibutuhkan pada saat pandemic Covid-19. Hal ini dikarenakan daya tahan tubuh yang tinggi akan dapat melindungi tubuh dari masuknya virus kedalam tubuh. Dengan kualitas susu Bear Brand yang baik, tentu memberikan kualitas kepada masyarakat yang mengkonsumsinya. Berdasarkan hasil penelitiannya, Harahap, (2017) menjelaskan bahwa kualitas yang diberikan pada suatu produk akan memengaruhi kualitas produk. Konsumen yang merasa kualitas dalam mengkonsumsi susu Bear Brand akan memiliki pertimbangan positif atas produk, sehingga timbul keinginan kembali mengkonsumsi susu Bear Brand dan akan melakukan pembelian ulang pada produk tersebut. Ananda & Jamiat (2021) menjelaskan bahwa kualitas suatu produk yang dirasakan konsumen akan mempengaruhi perceived knowledge pada konsumen dalam menggunakan suatu produk dan pada akhirnya atas kualitas yang dirasakan akan mendorong konsumen untuk membeli kembali pada produk yang sama. Selain kualitas produk, Perceived Knowledge pada suatu produk juga menjadi faktor penting bagi pemasaran suatu produk. Perilaku konsumen dalam mengambil keputusan pembelian dipengaruhi oleh pengetahuan mendalam konsumen tersebut terhadap informasi mengenai produk yang akan dibeli. Perceived Knowledge sangat erat kaitannya dengan masalah keputusan yang diambil seseorang untuk menentukan barang dan jasa yang akan dibelinya. Disisi lain, peran komunikasi dari mulut ke mulut (Word of Mouth) mengenai kualitas pada produk juga dapat menentukan keputusan pembelian konsumen akan produk. Oleh karena itu penelitian ini mengkaji tentang pengaruh product quality dan perceived knowledge produk terhadap minat beli ulang susu Bear Brand pada masa pandemi Covid-19 dengan words of mouth sebagai variabel mediasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh langsung antara kualitas produk, perceived knowledge dan words of mouth terhadap minat beli ulang pada produk susu Bear Brand. Juga mengkaji pengaruh langsung antara kualitas produk dan perceived knowledge terhadap words of mouth pada produk susu Bear Brand. Disisi lain melalui penelitian ini juga dilakukan kajian atas peran variabel words of mouth sebagai variabel mediasi. Penelitian ini merupakan jenis penelitian explanatory research, yang bertujuan untuk menganalisis hubungan antara satu variabel dengan variabel lainnya. Variabel penelitian yang digunakan adalah Product quality dan variabel Perceived Knowledge sebagai variabel independent, dan variabel Words of Mouth sebagai variabel mediasi serta variabel minat beli ulang sebagai variabel dependen. Jumlah sampel penelitian adalah sebanyak 170 responden yang dikumpulkan dengan pendekatan purposive sampling. Alat analisis yang digunakan adalah dengan pendekatan Structural Equation Model dengan menggunakan software Lisrel versi 8.3. Hasil penelitian mendapatkan bahwa 1). Kualitas Produk berpengaruh positif dan signifikan terhadap Words of Mouths dengan nilai koefisien sebesar 0,46. Yang berarti bahwa semakin tinggi tingkat kualitas produk maka semakin baik pula dalam membeli produk susu bear brand 2). Pengaruh Perceived Knowledge terhadap Words of Mouth juga didapat positif dan signifikan dengan nilai koefisien pengaruh sebesar 0,50. 3). Pengaruh Words of Mouth terhadap Minat Beli Ulang susu Bear Brand didapatkan nilai koefisien sebesar 0,63 dengan arah pengaruh positif dan signifikan. 4). Temuan penelitian atas pengaruh Kualitas Produk terhadap minat Beli Ulang susu Bear Brand adalah positif sebesar 0,37 dan signifikan. 5). Pengaruh Perceived Knowledge terhadap Minat Beli Ulang diperoleh hasil tidak signifikan dengan nilai koefisen -0,06 (negatif). 6). Peran mediasi dari variabel Words of Mouth dalam menjembatani pengaruh antara variabel Kualitas Produk terhadap Minat Beli Ulang susu Bear Brand adalah full mediated. 7). Efek mediasi Words of Mouth atas pengaruh Perceived Knowledge terhadap Minat Beli Ulang memberikan peran mediasi secara parsial. Adapun saran praktis dalam penelitian ini bagi produk susu bear brand agar dapat menyusun strategi untuk meningkatkan kualitas dan perceived knowledge bagi konsumen agar mampu mengenal dan memiliki persepsi yang baik terkait produk susu Bear Brand, yang ada akhirnya dapat meningkatkan minat membeli ulang produk susu Bear Brand. Kata Kunci: Product Quality, Perceived Knowledge. Words of Mouth, Repurchase intention.

Actions (login required)

View Item