“ANALISIS ADMINISTRASI KOLEKSI BENDA WARISAN SEJARAH DAN ALAM DI MUSEUM NEGERI BENGKULU”

Martha Juniska , Andy and Budiyono , Budiyono and Loesida , Roeliana (2011) “ANALISIS ADMINISTRASI KOLEKSI BENDA WARISAN SEJARAH DAN ALAM DI MUSEUM NEGERI BENGKULU”. Undergraduated thesis, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UNIB.

Text Skripsi Andy Martha Juniska.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (3MB)

Abstract

Skripsi ini berjudul “Analisis Administrasi Koleksi Benda Warisan Sejarah Dan Alam Di Museum Negeri Bengkulu”. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan administrasi koleksi benda warisan sejarah dan alam di Museum NegeriBengkulu serta hambatannya. Administrasi merupakan proses yang dilakukan untuk menghasilkan data atau informasi koleksi yang ada di museum. Setelah data-datadiproses maka nantinya akan menghasilkan informasi koleksi yang bisadipublikasikan kepada berbagai pihak sebagai bahan pengetahuan dan pembelajaran. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif, dalam pengumpulan data yang diperlukan dilakukan dengan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisa data yang digunakan adalah teknik analisa kualitatif dengan metodedeskriptif. Pengambilan sampel yang digunakan yaitu menggunakan teknik purpose sampling. Sasaran dalam penelitian ini adalah para pengelola administrasi koleksi di Museum Negeri Bengkulu yaitu registrar dan para staf seksi koleksi. Administrasikoleksi yang dilakukan oleh pengelola di Museum Negeri Bengkulu mempunyaibeberapa aspek yaitu registrasi, dengan indikator pencatatan pada buku dan kartu registrasi serta hambatan dalam registrasi. Selanjutnya aspek inventarisasi dengan indikator klasifikasi koleksi, pencatatan data koleksi pada buku dan kartu registrasi, dan hambatan dalam inventarisasi koleksi. Aspek terakhir adalah katalogisasi dengan indikator pembuatan buku katalog dan dan hambatan dalam katalogisasi. Dari hasil penelitian dapat dilihat bahwa administrasi koleksi yang telah dilakukan oleh pengelola sudah baik tetapi masih belum maksimal karena beberapa konsep yang salah dimnegerti oleh pengelola. Selain itu, masih bayak hambatan di sana-sini yang membuat administrasi koleksi belum berjalan maksimal . Akibatnya masyarakat tidak bisa mengakses data koleksi dengan baik, sehingga ketidaktahuan masyarakat akan semakin berdampak kepada semakin jauhnya masyarakat dari museum yang berfungsi sebagai salah satu sarana untuk mempelajari sejarah. Dari hasil penelitian terhadap pengunjung Museum Negeri Bengkulu, ternyata masih banyak dari masyarakat belum mengerti mengenai museum dan koleksinya, buku katalog yang diperuntukkan bagi masyarakat kebanyakan belum diketahui oleh masyarakat, karena buku-buku hanya diberikan kepada orang-orang tertentu saja. Dan jika merekamengetahui pun hanya sekedar mengetahui tapi tidak ada masyarakat yang memilikibuku katalog koleksi tersebut.

Actions (login required)

View Item