EFEKTIVITAS PELAKSANAAN TUGAS SATUAN TUGAS SAPU BERSIH PUNGUTAN LIAR PROVINSI BENGKULU PADA MASA PANDEMI COVID-19

ADNAN, MUHAMMAD FATKHUL and Titiek, Kartika and Yorry, Handayani (2022) EFEKTIVITAS PELAKSANAAN TUGAS SATUAN TUGAS SAPU BERSIH PUNGUTAN LIAR PROVINSI BENGKULU PADA MASA PANDEMI COVID-19. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.

Archive (Thesis) Skripsi Muhammad Fatkhul Adnan.D1D07088.pdf - Bibliography Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (1MB)

Abstract

Salah satu kendala dalam pelaksanaan kegiatan pelayanan publik adalah maraknya pungutan liar. Pungutan liar di sini adalah kejahatan berupa penerimaan uang/suap yang tidak ada dasar hukum yang jelas dan untuk kepentingan sendiri. Skripsi ini berjudul Efektivitas Pelaksanaan Tugas Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan liar Provinsi Bengkulu pada masa pandemi covid-19. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran tentang efektivitas pelaksanaan tugas dan mengetahui penyebab belum optimalnya pelaksanaan tugas. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif untuk memberikan gambaran masalah penelitian. Aspek penelitian diadopsi dari teori Richard M Steers dalam Ervan Aziz, mengukur efektivitas yaitu input, throughput (proses), dan output. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada aspek input masih banyak permasalahan dari elemen input yang terdiri keterbatasan anggaran, kurangnya sarana dan prasarana serta masih kurang dalam hal pengaduan, pada aspek throughput/proses dengan indikator jadwal pelaksanaan tugas yang fleksibel karena jadwal bertepatan dengan musim covid-19, dari segi indikator cara melaksanakan keluar tugas masih belum optimalnya kerjasama antar pihak terkait mulai dari mobilitas antar kelompok kerja yang masih bekerja mandiri dan belum maksimal dalam persepsi kesetaraan tugas, pada aspek output dengan indikator jumlah kasus yang ada masih adanya kasus di masa pandemi COVID-19 karena kurangnya pengawasan, dengan indikator pembentukan pola pikir masyarakat belum terdistribusi sepenuhnya sosialisasi untuk pembentukan dalam pola pikir masyarakat terhadap pungli, peneliti menyimpulkan bahwa efektivitas pelaksanaan tugas belum efektif. Efektivitas pelaksanaan tugas belum efektif karena beberapa hal: 1) Keterbatasan anggaran, 2) Keterbatasan sarana dan prasarana, 3) Mobilitas kerja belum maksimal, 4) Kurangnya kesamaan persepsi dalam bekerja, 5) Proses pengaduan yang rumit.

Actions (login required)

View Item