TELAAH EKSEKUSI ATAS PUTUSAN PENGADILAN NEGERI LUBUKLINGGAU NOMOR 15/PDT.G/2018/PN LLG

RANDA, ALALA and Emilia, Kontesa and Slamet, Muljono (2022) TELAAH EKSEKUSI ATAS PUTUSAN PENGADILAN NEGERI LUBUKLINGGAU NOMOR 15/PDT.G/2018/PN LLG. Masters thesis, Universitas Bengkulu.

[img] Text (Thesis)
TESIS RANDA ALALA FINAL CDR.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (4MB)

Abstract

Di tahun 2018, terdapat gugatan yang diajukan oleh Asbiati dan Murisa Binti Nang Agus sebagai Para Penggugat terhadap PT. Buana Sriwijaya Sejahtera (PT. BSS) sebagai Tergugat I, Koperasi Perkebunan Tritunggal Jaya sebagai Tergugat II, Bupati Musi Rawas Utara sebagai Tergugat III dan Kepala Desa Biaro Lama sebagai Turut Tergugat yang diajukan pada Pengadilan Negeri Lubuklinggau dan telah diputuskan dalam Putusan Nomor: 15/Pdt.G/2018/PN Llg. Dalam perjalannya Putusan ini tidak dapat dieksekusi, mengapa Putusan Pengadilan Negeri Lubuklinggau Nomor 15/Pdt.G/2018/PN. Llg yang sudah berkekuatan hukum tetap (inkracht van gewijsde) tidak dapat dieksekusi dan apa yang menjadi hambatan terhadap eksekusi Putusan Pengadilan Negeri Lubuklinggau Nomor 15/Pdt.G/2018/PN. Llg. Eksekusi adalah pelaksanaan Putusan Pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap (in kracht van gewijsde) yang dilakukan secara paksa oleh Pengadilan Negeri dimana tempat para pihak mengajukan gugatan yang disebabkan oleh pihak yang kalah dalam perkara tidak mau mematuhi dan melaksanakan amar Putusan Pengadilan. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan yuridis normatif. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh dari bahan hukum primer dan sekunder. Hasil penelitian ini menggambarkan putusan yang tidak dapat dieksekusi dikarenakan tidak ada dalil dalam gugatan Para Penggugat yang meletakan sita jaminan (conservatoir beslaag), dan sita eksekusi (excekutorial beslaag) atas putusan yang telah berkekuatan hukum tetap (inkracht van gewijsde), sehingga putusan tersebut tidak mempunyai kekuatan eksekutorial. tidak adanya batasan waktu yang menjadi pedoman bagi Ketua Pengadilan Negeri Lubuklinggau untuk melaksanakan dan menetapkan suatu eksekusi putusan, adanya perlawanan oleh pihak tereksekusi yang tidak mau secara sukarela melaksanakan isi putusan hakim. Kata kunci: Eksekusi, Putusan, Berkekuatan Hukum Tetap

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Postgraduate Program > Magister Hukum
Depositing User: irma rohayu
Date Deposited: 30 May 2024 08:08
Last Modified: 30 May 2024 08:08
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/18226

Actions (login required)

View Item View Item