Artharina, Tri and Mas, Agus Firmansyah and Heri, Sunaryanto (2010) TINJAUAN KEBEBASAN PERS PADA REDAKSI SURAT KABAR HARIAN RAKYAT BENGKULU. Undergraduated thesis, Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik UNIB.
Text
Tri Artharina-2.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (2MB) |
Abstract
Terbukanya gerbang Reformasi di Indonesia tahun 1998, membuka kebebasan pada pers dalam jaminan Undang-undang Pers No. 40 Tahun 1999. Kebebasan pers yang telah lama diinginkan oleh insan pers dari masa Orde Lama, dapat membawa kebebasan pada penyimpangan pers, seolah-olah kebebasan pers yang ada merupakan kebebasan individual dari sebuah media ataupun kepentingan media yang dapat berbuat semaunya saja dengan dalih Kebebasan Pers itu sendiri. Menjadi Pers yang profesional, bermutu, dan bertanggung jawab dalam kebebasan pers saat ini, menuntut redaksi suatu media massa (pers) mampu memberikan informasi yang selalu akurat, cermat, berimbang, jujur, teliti, proporsional (tidak berlebihan) kepada masyarakat dengan mematuhi UU Pers No. 40 Tahun 1999 dan prinsip-prinsip jurnalistik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana kebebasan pers di interpretasikan dan di implementasikan oleh redaksi SKH Rakyat Bengkulu berdasarkan Undang-undang Pers No. 40 Tahun 1999 mengenai asas, fungsi, hak, kewajiban, dan peranan pers. Penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat penyimpangan pers yang dilakukan oleh redaksi Surat Kabar Harian Rakyat Bengkulu dalam implementasi kebebasan pers nya. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data: wawancara dan dokumentasi pada berita dan foto berita SKH Rakyat Bengkulu bulan Oktober-November 2009. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa pengetahuan dan pemahaman redaksi SKH Rakyat Bengkulu tentang kebebasan pers berdasarkan Undang-undang Pers No. 40 Tahun 1999 mengenai asas, fungsi, hak, kewajiban, dan peranan pers, ternyata jauh berbeda dari penerapan dan pelaksanaannya Dalam penerapan dan pelaksanaan Kebebasan Pers, redaksi SKH Rakyat Bengkulu banyak melakukan penyimpangan pers berupa distorsi informasi, dramatisasi fakta, serangan privacy, pembunuhan karakter, eksploitasi seks, meracuni benak/pikiran anak, dan penyalahgunaan kekuasaan.
Item Type: | Thesis (Undergraduated) |
---|---|
Subjects: | J Political Science > JF Political institutions (General) |
Divisions: | Faculty of Social & Politics Science > Department of Communication |
Depositing User: | 014 Abd. Rachman Rangkuti |
Date Deposited: | 23 Nov 2013 00:04 |
Last Modified: | 23 Nov 2013 00:04 |
URI: | http://repository.unib.ac.id/id/eprint/1861 |
Actions (login required)
View Item |