ANALISIS PROGRAM DANA BERGULIR SATU MILYAR SATU KELURAHAN (SAMISAKE) DI KOTA BENGKULU

Jang Dareh, Bonang and Rosemarina, A. Rambe (2021) ANALISIS PROGRAM DANA BERGULIR SATU MILYAR SATU KELURAHAN (SAMISAKE) DI KOTA BENGKULU. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.

[img] Archive (Thesis)
SKRIPSI JANG OK.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (1MB)

Abstract

Kota Bengkulu merupakan salah satu kota yang terus berkembang dengan pesat di Indonesia. Namun seperti kota-kota lainnya di Indonesia, kota ini tidak terlepas dari permasalahan kemiskinan. Pada tahun 2010, angka kemiskinan di Kota Bengkulu mencapai 12,5%. Angka ini berada diatas angka kemiskinan Provinsi Bengkulu sebesar 10,2 % dan angka kemiskinan nasional 9,1%. Untuk mencapai target angka kemiskinan dalam RPJM 2010-2015 sebesar 8%, Pemerintah Kota Bengkulu meluncurkan berbagai kebijakan untuk terus menekan angka kemiskinan yang masih cukup tinggi ini.Salah satunya adalah dengan dikeluarkannya program “Dana Bergulir Satu Milyar Satu Kelurahan (Samisake)” pada tahun 2013. Program Dana Bergulir Satu Milyar Satu Kelurahan atau biasa disingkat Samisake merupakan program unggulan dari Pemerintah Daerah Kota Bengkulu yang bertujuan untuk mendongkrak pertumbuhan UMKM, menciptakan lapangan kerja serta mengurangi angka kemiskinan dan pengangguran di Kota Bengkulu. Penelitian ini menganalisis tentang perkembangan jumlah dana bergulir Samisake yang disalurkan oleh LKM kepada UMKM, jumlah Dana Bergulir Samisake yang macet, jumlah UMKM penerima Dana Bergulir Samisake, jumlah UMKM penerima Dana Bergulir Samisake yang macet serta jumlah tenaga kerja yang terserap oleh program Dana Bergulir Samisake dari tahun 2014 hingga tahun 2019. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif. Dalam hal ini peneliti menyajikan data dalam bentuk tabel kemudian ditambahkan dengan penjelasan dari temuan-temuan hasil penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyaluran Dana Bergulir Samisake masing-masing kecamatan di Kota Bengkulu meningkat setiap tahunnya, LKM di Kecamatan Ratu Samban menjadi penyalur Dana Bergulir Samisake paling banyak serta Kecamatan Muara Bangkahulu menjadi yang terendah dalam penyaluran Dana Bergulir Samisake. Jumlah Dana Bergulir Samisake yang macet di masing-masing kecamatan masih mengalami naik-turun setiap tahunnya, Kecamatan Ratu Agung memiliki Dana Bergulir Samisake macet paling besar, sementara Kecamatan Gading Cempaka memiliki dana macet paling sedikit. Jumlah UMKM penerima Dana Bergulir Samisake di masing-masing kecamatan mengalami peningkatan setiap tahunnya, namun ada beberapa wilayah kecamatan yang mengalami naik-turun, Kecamatan Teluk Segara memiliki jumlah UMKM penerima Dana Bergulir Samisake paling banyak, sementara Kecamatan Sungai Serut memiliki jumlah UMKM penerima Dana Bergulir Samisake paling sedikit. Jumlah UMKM penerima Dana Bergulir Samisake yang macet mengalami peningkatan yang pesat pada tahun 2015, namun terus menurun hingga tahun 2019, Kecamatan Muara Bangkahulu memiliki Dana Bergulir Samisake macet paling besar, sementara Kecamatan Gading Cempaka memiliki Dana Bergulir Samisake macet paling sedikit. Jumlah tenaga yang berhasil diserap oleh program Dana Bergulir Samisake di masing-masing kecamatan meningkat setiap tahunnya, kecuali Kecamatan Teluk Segara yang mengalami penurunan signifikan pada tahun 2016. Kesimpulan dari penelitian ini adalah penyaluran Dana Bergulir Samisake masing masing kecamatan di Kota Bengkulu meningkat setiap tahunnya, jumlah Dana Bergulir Samisake yang macet di masing-masing kecamatan masih naik-turun setiap tahunnya, jumlah UMKM penerima Dana Bergulir Samisake di masing-masing kecamatan mengalami peningkatan setiap tahunnya, namun ada beberapa wilayah kecamatan yang mengalami naik-turun, jumlah UMKM penerima Dana Bergulir Samisake yang macet mengalami peningkatan yang pesat pada tahun 2015, namun terus menurun hingga tahun 2019, jumlah tenaga yang berhasil diserap oleh program Dana Bergulir Samisake di masing-masing kecamatan meningkat setiap tahunnya, kecuali Kecamatan Teluk Segara yang mengalami penurunan signifikan pada tahun 2016. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dijelaskan diatas, disarankan kepada semua pihak terkait untuk mencari solusi dalam meningkatkan penyaluran Dana Bergulir Samisake di Kecamatan Muara Bangkahulu, mengurangi Dana Bergulir Samisake yang macet di Kecamatan Muara Bangkahulu dan Ratu Agung, mengurangi jumlah UMKM Macet di Kecamatan Kampung Melayu dan Muara Bangkahulu serta meningkatkan jumlah penerima yang berasal dari UMKM baru dan tenaga kerja terserap dari program Dana Bergulir Samisake masing-masing kecamatan di Kota Bengkulu.

Item Type: Thesis (Undergraduated)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Faculty of Economy > Department of Development Economics
Depositing User: 56 nanik rahmawati
Date Deposited: 01 Aug 2024 04:58
Last Modified: 01 Aug 2024 04:58
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/19317

Actions (login required)

View Item View Item