PERHITUNGAN HARGA POKOK PRODUKSI TERHADAP EFISIENSI BIAYA PRODUKSI(Studi Kasus pada Usaha Kecap Kito Bengkulu)

Oktarina, Jenny and Trisna , Murni (2006) PERHITUNGAN HARGA POKOK PRODUKSI TERHADAP EFISIENSI BIAYA PRODUKSI(Studi Kasus pada Usaha Kecap Kito Bengkulu). Undergraduated thesis, Fakultas Ekonomi UNIB.

[img] Text
I,II,III-JEN-FE.pdf - Bibliography
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (558kB)
[img] Text
IV,V-JEN-FE.pdf - Bibliography
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (558kB)

Abstract

Suatu perusahaan apabila ingin mendapatkan laba maksimal, maka harus menentukan biaya minimal baik itu biaya bahan baku maupun biaya produksi. Karena itu penggunaan faktor-faktor produksi harus lebih efisien. Penelitian dengan judul “ Perhitungan Harga pokok Produksi Terhadap Efisiensi Biaya Produksi ( Studi Kasus Pada Usaha Kecap Kito Bengkulu)”. Ini bertujuan untuk mengetahui harga pokok produksi Kecap Kito MT dengan bahan baku Kacang Kedelai Hitam dan gula Kelapa dan untuk mengetahui Harga Pokok Produksi Kecap Kito Hemat dengan bahan baku utama kacang kedelai hitam, gula kelapa dan Mollase. Serta Harga Pokok Produksi mana yang lebih efisien dari kedua produk bahan baku utama Kecap Kito tersebut. Metode analisa yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisa kuantitatif yaitu metode yang berdasarkan pada perhitungan sistimatis yang menggunakan metode penuh (Full Costing) yaitu metode harga pokok produksi dengan memperhitungkan semua unsur-unsur biya produksi ke dalam harga pokok produksi yang terdiri dari biaya bahan baku, tenaga kerja langsung, dan biaya overhead pabrik baik yang berperilaku variabel maupun tetap. Serta metode kualitatif yang melengkapi data kuantitatif dengan memberikan penjelasan secara deskriftif. Dari hasil penelitian menunjukan bahwa Perusahaan Pangan Kito Makmur Bengkulu dapat membandingkan Harga Pokok Produksinya dari laba yang diharapkan, meskipun harga jualnya telah ditetapkan. Selama tahun 2004 memproduksi Kecap Kito sebanyak 57.900 botol. Masing-masing terdiri dari Kecap Kito MT dengan produksi sebanyak 21.000 botol, harga pokok produksi per unitnya sebesar Rp. 4.079 dengan tingkat laba per unit Rp. 121 atau 2,96 % sedangkan untuk jenis produk Kecap Kito Hemat sebanyak 36.900 botol, Harga Pokok Produksinya sebesar Rp. 3.351 dengan tingkat laba per unit Rp. 834 atau bila dipersentasekan menjadi 24,77 %. Ini berarti Kecap Kito Hemat hampir mendekati persentase keuntungan yang diharapkan oleh perusahaan Pangan Kito Makmur Bengkulu yaitu sebesar 25 %. Hal ini menunjukan biaya produksi Kecap kito Hemat lebih efisien dibandingkan Kecap Kito MT dalam mengeluarkan biaya-biaya produksi untuk mendapatkan laba yang maksimal.

Item Type: Thesis (Undergraduated)
Subjects: H Social Sciences > HB Economic Theory
Divisions: Faculty of Economy > Department of Management
Depositing User: Miss Novita Veronika Barus
Date Deposited: 28 Nov 2013 09:00
Last Modified: 28 Nov 2013 10:06
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/2051

Actions (login required)

View Item View Item