ANALISIS FINANSIAL AGROFORESTRI DI DESA PASIR TALANG TIMUR KABUPATEN SOLOK SELATAN PROVINSI SUMATERA BARAT

Vhoni, Dwi Lestari and Edi, Suharto and Siswahyono, Siswahyono (2023) ANALISIS FINANSIAL AGROFORESTRI DI DESA PASIR TALANG TIMUR KABUPATEN SOLOK SELATAN PROVINSI SUMATERA BARAT. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.

[img] Archive (Thesis)
VHONI DWI LESTARI SKRIPSI - Vhoni dwilestari.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (2MB)

Abstract

Analisis finansial merupakan suatu analisis kelayakan yang membandingkan apakan suatu usaha memiliki hasil yang menguntungkan secara berkelanjutan. Analisis kelayakan finansial pengelolaan tingkat usahatani secara teori dapat diklasifikasikan menjadi beberapa dimensi waktu yaitu jangka pendek, jangka menengah, dan jangka panjang. Klasifikasi tersebut antara lain dimaksudkan untuk mengetahui besarnya tingkat kelayakan finansial usahatani yang dilakukan dan kemungkinan pengembangannya apabila ada perubahan teknologi usaha yang akan dilakukan. Agroforestri adalah sistem penggunaan lahan yang menggabungkan antara tanaman kehutanan dengan tanaman pertanian dan peternakan. Sistem agroforestri merupakan bentuk pemanfaatan lahan yang dikembangkan untuk memberikan manfaat ekonomi, ekologi, dan sosial sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Sistem agroforestri menghasilkan produk yang sangat beragam, yang dibagi menjadi dua kelompok seperti produk untuk komersial dan pelayanan jasa lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan finansial terhadap sistem agroforestri yang diterapkan oleh Kelompok Tani LPHN di Desa Pasir Talang Timur. Sehingga, informasi yang diperoleh dari penelitian ini dapat digunakan untuk pertimbangan dalam perencanaan dan pengelolaan lahan dengan menerapkan pola tanam agroforestri. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Pasir Talang Timur pada bulan April-Mei 2022. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu teknik sensus, data diambil dari sumber utama melalui observasi lapangan dan wawancara kepada anggota LPHN Pasir Talang Timur. Dari observasi yang dilakukan terhadap Kelompok Tani LPHN Desa Pasir Talang Timur terdapat 21 responden yang mengelola lahan secara agroforestri. Data yang diambil pada penelitian ini yaitu data primer yang meliputi wawancara semi terstruktur yang dilakukan kepada Kelompok Tani LPHN Desa Pasir Talang Timur dengan menggunakan kuesioner yang telah disiapkan serta observasi langsung ke lapangan guna untuk mengetahui gambaran umum pada lokasi penelitian dan data sekunder yang meliputi monografi desa dan biofisik desa. Adapun indikator analisis finansial yang digunakan yaitu Net Present Value (NPV), Benefit Cost Ratio (BCR), Internal Rate Of Return (IRR), dan Payback Period (PP). Hasil penelitian menunjukkan bahwa, berdasarkan komponen penyusun pada lahan Agroforestri Kelompok Tani LPHN Desa Pasir Talang Timur menerapkan satu sistem agroforestri berbasis agrisilvikultur. Dengan menerapkan dua pola tanam agroforestri yaitu pola spasial dan pola temporal. Pola tanam agroforestri yang diterapkan yaitu random mixture (tanaman yang ditanam secara acak) dengan tiga pola tanam spasial yaitu strip (tanaman yang ditanam dengan jarak teratur menggunakan jarak yang sama antar tanaman), trees along border (tanaman yang ditanam membentuk lorong atau biasa disebut tanaman pagar) dan random (tanaman yang ditanam secara acak antar jenis tanaman lainnya), dan dua pola tanam temporal yaitu coincident (tanaman yang ditanam dari awal hingga akhir penggarapan lahan) dan concomitant (tanaman yang ditanam di awal atau atau akhir penggarapan lahan). Sistem agroforestri dengan pola tanam yang diterapkan oleh Kelompok Tani LPHN Desa Pasir Talang Timur layak untuk dikembangkan. Hal ini diperoleh dari hasil analisis finansial dengan menggunakan suku bunga sebesar 14% yang memperoleh rata-rata nilai IRR 36,23% dengan nilai IRR tertinggi yaitu 47,81% milik Bapak Aprianto dan IRR terendah yaitu 22,97% milik Ibu Elma Yoni, rata-rata nilai NPV Rp.100,175,950 dengan pendapatan tertinggi yaitu Rp. 261,200,912 milik Bapak Zulfa dan pendapatan terendah yaitu Rp.39,172,173 milik Bapak Sihan, untuk nilai BCR didapatkan rata-rata 2,54 dengan nilai tertinggi yaitu 3,57 milik Ibu Cumira dan nilai terendah yaitu sebesar 1,54 milik Ibu Elma Yoni, untuk jangka waktu pengembalian modal atau PP rata-rata yang diperoleh yaitu 5 tahun, dengan waktu pengembalian modal paling cepat yaitu 2 tahun dan paling lambat yaitu 8 tahun.

Item Type: Thesis (Undergraduated)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Faculty of Agriculture > Department of Soil Science
Depositing User: Sugiarti, S.IPust
Date Deposited: 27 Aug 2024 03:18
Last Modified: 27 Aug 2024 03:18
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/20701

Actions (login required)

View Item View Item