Zaki, Febrian Anugrah and Usman, Kris Joko Suharjo and Catur, Herison (2023) RESPON PERTUMBUHAN DAN HASIL EMPAT VARIETAS HIBRIDA CABAI MERAH TERHADAP BEBERAPA PAKET TEKNOLOGI BUDIDAYA DI ULTISOLS SERI PEKIK NYARING BENGKULU TENGAH. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.
Archive (Thesis)
FEBRI E1J016135 - zf anugrah.pdf - Bibliography Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (1MB) |
Abstract
Permintaan pada komoditi cabai yang tinggi belum mampu diimbangi dengan produksi cabai yang memadai. Peningkatan produksi cabai merah dapat dilakukan dengan menggunakan varietas unggul dan ekstensifikasi ke lahan Ultisols. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh interaksi paket teknologi dan varietas hibrida cabai merah, menentukan paket teknologi terbaik untuk budidaya cabai merah hibrida di lahan Ultisols, menentukan varietas hibrida cabai merah terbaik untuk dibudidayakan di lahan Ultisols dan menentukan kecocokan masing-masing varietas hibrida cabai merah pada empat paket teknologi. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Pekik Nyaring, Kecamatan Pondok Kelapa, Kabupaten Bengkulu Tengah. pada bulan April sampai November 2020. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) dengan desain percobaan split plot, dengan dua faktor. Faktor pertama atau petakan utama terdiri atas empat paket teknologi yaitu paket I, paket II, paket III dan paket IV. Faktor kedua atau anak petak terdiri atas empat varietas hibrida yaitu varietas Lado, UNIB CHR 17, UNIB CHR 23 dan Maxima. Dari data luas kanopi, kombinasi terbaik pada hibrida Lado adalah paket III dan IV. Kombinasi UNIB CHR 17 adalah pada paket III, kombinasi terbaik hibrida UNIB CHR 23 adalah pada pada paket III atau IV , untuk hibrida Maxima kombinasi terbaik pada paket I dan III. Pada bobot buah per petak, kombinasi hibrida Lado, UNIB CHR 17 dan semua paket menampilkan hasil yang lebih baik pada pengaplikasian paket III. Pada pengujian paket-paket teknologi belum dapat ditentukan paket teknologi terbaik, namun paket III cenderung memberikan hasil tertinggi. Varietas hibrida UNIB CHR 17 adalah varietas terbaik untuk dibudidayakan di Ultisols, karena unggul pada variabel bobot buah per petak
Item Type: | Thesis (Undergraduated) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Faculty of Agriculture > Department of Agroecotechnology |
Depositing User: | Sugiarti, S.IPust |
Date Deposited: | 04 Oct 2024 03:12 |
Last Modified: | 04 Oct 2024 03:12 |
URI: | http://repository.unib.ac.id/id/eprint/21945 |
Actions (login required)
View Item |