RESPON PERTUMBUHAN DAN PEMBUNGAAN ANGGREK Oncidium sphacelatum cv. Golden Shower DENGAN PENAMBAHAN BAHAN ORGANIK PADA MEDIA TANAM DAN FREKUENSI PENYEMPROTAN PUPUK DAUN

Resti, Septa Utami and Atra, Romeida and Dwi, Ganefianti (2023) RESPON PERTUMBUHAN DAN PEMBUNGAAN ANGGREK Oncidium sphacelatum cv. Golden Shower DENGAN PENAMBAHAN BAHAN ORGANIK PADA MEDIA TANAM DAN FREKUENSI PENYEMPROTAN PUPUK DAUN. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.

Archive (Thesis) SKRIPSI-Resti Septa Utami-E1J018053 (1) - Resti Septa Utami.pdf - Bibliography Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (2MB)

Abstract

Beberapa jenis anggrek yang paling popular salah satunya anggrek Oncidium. Pertumbuhan tanaman anggrek Oncidium termasuk lambat sehingga perlu perawatan khusus untuk memacu pertumbuhannya. Salah satu caranya dapat dilakukan dengan menambahkan bahan organik pada media tanam serta pemupukan yang dilakukan secara benar dan tepat agar tanaman anggrek dapat menyerap unsur hara secara optimal baik dari daun maupun dari akar. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendapatkan interaksi terbaik antara jenis bahan organik dan frekuensi penyemprotan pupuk daun pada anggrek Oncidium sphacelatum cv. Golden Shower (2) Untuk mendapatkan frekuensi penyemprotan pupuk daun yang tepat pada pertumbuhan dan pembungaan anggrek Oncidium sphacelatum cv. Golden Shower, (3) Untuk mendapatkan jenis bahan organik terbaik pada pertumbuhan dan pembungaan anggrek Oncidium sphacelatum cv. Golden Shower. Penelitian ini dilaksanakan mulai bulan Juni hingga November 2022, di rumah penangkaran anggrek Oncidium Golden Shower di Kelurahan Surabaya, Kota Bengkulu, dengan ketinggian 50 m dpl. Penelitian ini dilakukan menggunakan RAL faktorial dengan 2 faktor. Faktor pertama yaitu frekuensi penyemprotan pupuk daun (F), yang terdiri : F0 : Kontrol (Tanpa Pemupukan) F1 : 3 hari sekali, F2 : 6 hari sekali, faktor kedua penambahan bahan organik (B) yang terdiri dari: B0 : Kontrol (Tanpa penambahan Bahan Organik), B1 : Bahan organik daun lamtoro, B2 : Bahan organik daun gamal, B3 : Sekam Kulit Kopi. Dari kedua kombinasi, maka diperoleh 12 kombinasi perlakuan yang diulang sebanyak 3 kali dan masing-masing ulangan terdapat 2 tanaman, sehingga total keseluruhan sebanyak 72 tanaman. Hasil penelitian ini menunjukkan tidak terdapat interaksi antara frekuensi penyemprotan pupuk daun dengan penambahan bahan organik terhadap pertumbuhan dan pembungaan anggrek Oncidium sphacelatum cv. Golden Shower. Frekuensi penyemprotan pupuk daun 3 hari sekali memberikan hasil yang baik pada variabel jumlah tunas, pertambahan jumlah tunas, tinggi tunas, jumlah daun, dan pertambahan jumlah daun pada anggrek Oncidium sphacelatum cv. Golden Shower. Penyemprotan pupuk daun 3 hari sekali menghasilkan jumlah anggrek berbunga terbanyak pada anggrek Oncidium sphacelatum cv. Golden Shower. Penambahan bahan organik pada media tanam tidak memberikan respon terhadap pertumbuhan anggrek Oncidium sphacelatum cv. Golden Shower. Perlakuan penambahan bahan organik daun gamal menghasilkan bunga terbanyak pada anggrek Oncidium sphacelatum cv. Golden Shower.

Actions (login required)

View Item