Lestari , Emi and Kurnia , Harlina Dewi and Lukman , Hidayat (2009) KAJIAN PEMILIHAN BENTUK PRODUK DAN NILAI TAMBAH ICE CREAM. Undergraduated thesis, Fakultas Pertanian UNIB.
Text
SKRIPSI EMI FE-2.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (1MB) |
Abstract
Ice cream yang telah menjadi makanan populer diseluruh dunia, merupakan makanan semi padat dan memiliki kandungan gizi yang tinggi. Konsumsi ice cream di Indonesia terus meningkat sedikitnya 20 % setiap tahunnya, bahkan pada tahun 2009 ini pasar ice cream diperkirakan meningkat sebesar 30 %. Kegiatan agroindustri merupakan kegiatan dengan ciri meningkatkan nilai tambah, menghasilkan produk yang dapat dipasarkan, dan meningkatkan keuntungan produsen. Pengembangan agroindustri dengan bahan baku yang tersedia dalam jumlah dan waktu yang sesuai merupakan syarat kecukupan untuk berproduksi secara berkelanjutan. Kondisi ini menjadikan industri ice cream mempunyi peluang usaha yang menjanjikan dalam upaya meningkatkan keuntungan atau nilai tambah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk kemasan yang terbaik untuk dikembangkan menurut konsumen dan Metode Perbandingan Eksponensial (MPE), dan untuk mengetahui pengaruh bentuk kemasan terhadap nilai tambah produk ice cream. Penerimaan konsumen terhadap tiga bentuk kemasan ice cream (cone, cup dan stick) dengan uji hedonik dianalisis dengan metode Kruskal Wallis, pemilihan produk oleh pakar dianalisis dengan menggunakan metode MPE. Untuk nilai tambah produk dianalisis dengan menggunakan metode Hayami. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan uji hedonik (warna, aroma, penampilan secara keseluruhan, dan kesukaan bentuk kemasan) jenis kemasan yang paling disukai oleh konsumen adalah ice cream dengan bentuk kemasan cone, kemudian ice cream bentuk cup dan yang terakhir ice cream bentuk stick dan dengan menggunakan metode MPE produk ice cream yang paling potensial untuk diproduksi berdasarkan sembilan kriteria pemilihan keputusan adalah ice cream cone dengan nilai 12.432.713. Ice cream cup dengan nilai 7.699.464 menempati urutan kedua yang potensial untuk diproduksi, dan diikuti dengan ice cream stick dengan nilai 6.551.325 yang menempati urutan ketiga. Nilai tambah produk ice cream yang paling tinggi adalah ice cream cup dengan keuntungan sebesar 98,79 % tingkat keuntungan yang tertinggi kedua yaitu ice cream cone dengan keuntungan sebesar 98,18 % dan yang ketiga yaitu ice cream stick dengan nilai keuntungan sebesar 88,17 %.
Item Type: | Thesis (Undergraduated) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Faculty of Agriculture > Department of Industrial Technology of Agriculture |
Depositing User: | 012 Adek Adek |
Date Deposited: | 29 Nov 2013 21:16 |
Last Modified: | 29 Nov 2013 21:16 |
URI: | http://repository.unib.ac.id/id/eprint/2532 |
Actions (login required)
View Item |