TANGGAP GALUR-GALUR HARAPAN KEDELAI HASIL PERSILANGAN VARIETAS MALABAR DAN KIPAS PUTIH TERHADAP DOSIS PUPUK FOSFOR (P) RENDAH DAN FOSFOR (P) SEDANG

Yuandra, Ronny and Dotti, Suryati and Supanjani, Supanjani (2009) TANGGAP GALUR-GALUR HARAPAN KEDELAI HASIL PERSILANGAN VARIETAS MALABAR DAN KIPAS PUTIH TERHADAP DOSIS PUPUK FOSFOR (P) RENDAH DAN FOSFOR (P) SEDANG. Undergraduated thesis, Fakultas Pertanian UNIB.

[img] Text
Skripsi Ronny Yuandra E1A003070.pdf - Bibliography
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (1MB)

Abstract

Salah satu usaha dalam peningkatan produksi kedelai adalah melalui peningkatan potensi hasil. Peningkatan potensi hasil dapat dilakukan melalui peningkatan kualitas tanaman kedelai dengan cara pemupukan, pemberian hormon, dan perakitan varietas. Perakitan varietas untuk menghasilkan galur-galur harapan yang berpotensi hasil tinggi dan toleran terhadap P rendah telah dilakukan. Galur- galur harapan tersebut (11 AB, 13 ED, 14 DD, 19 BE dan 25 EC) telah diindentifikasi sebagai galur yang memiliki keunggulan; efisien dalam penyerapan unsur hara P, pertumbuhan kekar/kokoh, bobot biji per tanaman lebih tinggi dari tetua dan Wilis, umur sedang dan selalu ditanam dengan aplikasi pupuk SP-36 sebanyak 55,6 kg ha-1 (setara 20 kg P2O5 kg ha-1). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan dosis pupuk P yang lebih baik untuk pertumbuhan dan hasil kedelai persilangan varietas Malabar dan Kipas Putih. Penelitian ini dilaksanakan di Kelurahan Medan Baru Kecamatan Muara Bangkahulu Kota Bengkulu dari April sampai Juli 2008, menggunakan Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) terdiri dari dua faktor. Faktor pertama, yaitu 5 galur harapan kedelai dan 2 varietas : 11AB, 13 ED, 14 DD, 19 BE, 25 EC, dan Varietas Wilis, Varietas Slamet. Faktor kedua adalah 2(dua) dosis pupuk P, yaitu 20 kg P2O5 ha-1(dosis rendah) dan 40 kg P2O5 ha-1 (dosis sedang). Dari dua faktor tersebut diperoleh 14 kombinasi perlakuan dengan 3 ulangan, sehingga diperoleh 42 petak percobaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa galur harapan 25EC dan 14DD memberikan pertumbuhan yang lebih tinggi dibandingkan dengan galur lainnya, dan sama dengan varietas Wilis dan Slamet. Tidak ada perbedaan pertumbuhan dan hasil antara dosis P rendah (20 kg P2O5 ha-1), dan dosis P sedang (40 kg P2O5 ha-1) sehingga 5 tidak ada peningkatan hasil dengan pemberian P yang lebih tinggi. Pada dosis pupuk P rendah rata-rata pertumbuhan vegetatif (tinggi tanaman, jumlah buku subur, jumlah cabang produktif) dan pertumbuhan generatif (jumlah polong, jumlah polong isi, bobot berangkasan kering, bobot seratus biji dan indeks panen) secara angka-angka lebih baik dibandingkan dengan dosis P sedang.

Item Type: Thesis (Undergraduated)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Faculty of Agriculture > Department of Agronomy
Depositing User: 014 Abd. Rachman Rangkuti
Date Deposited: 01 Dec 2013 12:18
Last Modified: 01 Dec 2013 12:18
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/2680

Actions (login required)

View Item View Item