ANALISIS YURIDIS PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENGENAI SENGKETA EKONOMI SYARIAH DALAM PERSPEKTIF UNDANG-UNDANG NOMOR 3 TAHUN 2006 TENTANG PERADILAN AGAMA

Hendriansyah, Hendriansyah and Herawan, Sauni and Slamet, Muljono (2008) ANALISIS YURIDIS PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENGENAI SENGKETA EKONOMI SYARIAH DALAM PERSPEKTIF UNDANG-UNDANG NOMOR 3 TAHUN 2006 TENTANG PERADILAN AGAMA. Masters thesis, Fakultas Hukum UNIB.

[img] Text
hendriansyah.pdf - Bibliography
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (542kB)

Abstract

Penelitian dengan judul “Analisis Yuridis Putusan Pengadilan Agama Mengenai Sengketa Ekonomi Syari’ah Dalam Prespektif Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 Tentang Peradilan Agama ini bertujuan untuk meneliti, mempelajari serta mengetahui bagaimana metode penyelesaian sengketa ekonomi sari’ah dalam peradilan agama, mengetahui apa faktor-faktor yang mempengaruhi sengketa ekonomi sari’ah dalam peradilan agama dan mengetahui hambatan-hambatan apa saja yang dihadapi dalam rangka sengketa ekonomi sari’ah di peradilan agama. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian hukum normatif. Penelitian hukum normatif yaitu berupa penelitian kepustakaan (library research). Sifat penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif-preskriptif. Penelitian yang bersifat deskriptif-preskriptif pada Tesis ini dimaksudkan untuk menggambarkan dan menganalisa bagaimana Analisis Yurudis Putusan Pengadilan Agama Mengenai Sengketa Ekonomi Syari’ah. Selanjutnya dari data-data yang ada kemudian dianalisa secara yuridis agar dapat menuntaskan dan menjawab pokok permasalahan sebagaimana dikemukan pada latar belakang permasalahan. Alat pengumpulan data yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah studi kepustakaan (library research) yang terdiri dari data primer, data skunder, dan bahan hukum tertier. Metode Analisis Data, yakni data-data yang muncul dalam penelitian, terlebih dahulu dikelompokan berdasarkan kualitas, pola, tema, dan katagori tertentu sesuai kebutuhan pembahasan. Data yang sudah dikatagorikan tersebut dianalisis untuk memahami dan menjelaskan gejala-gejala hukum dengan cara melakukan penafsiran dengan model penafsiran surface structure dan deep structure. Hasil dan simpulan penelitian ini ialah, Belum ada kesamaan pandangan di antara para hakim di lingkungan Peradilan Agama dalam hal menyelesaikan sengketa ekonomi syariah yang merupakan kewenangan yang baru bagi lembaga peradilan agama sesuai dengan apa yang diamanatkan Undang Undang Nomor 3 Tahun 2006 tentang peradilan agama. Hal ini disebabkan oleh berbagai hal diantaranya masih adanya sebagian para hakim Pengadilan Agama yang kekurang memahami sumber-sumber hukum acara perdata serta kurang memahami hukum positif, sehingga berakibat terhadap kualitas putusan yang dibuatnya. Akan tetapi di dalam menyelesaikan perkara sengketa ekonomi syariah, pada umumnya para hakim di lingkungan Peradilan Agama menggunakan baik hukum nasional, hukum Islam, maupun ajaran-ajaran/doktrin serta yurisprudensi yang diharapkan dapat mendatangkan manfaat, rasa keadilan dan kepastian hukum sebagai tujuan hukum.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Faculty of Law > Department of Law Science
Depositing User: 014 Abd. Rachman Rangkuti
Date Deposited: 03 Dec 2013 19:39
Last Modified: 03 Dec 2013 19:39
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/2896

Actions (login required)

View Item View Item