PERBANDINGAN FREKUENSI AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA ANTARA SISWA YANG MENGGUNAKAN MEDIA NYATA DAN MEDIA GAMBAR POKOK BAHASAN KUBUS DAN BALOK DI KELAS VIII SMPN 20 KOTA BENGKULU

Jupita Sari, Tuti and Wahyu , Widada and Dewi , Herawaty (2009) PERBANDINGAN FREKUENSI AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA ANTARA SISWA YANG MENGGUNAKAN MEDIA NYATA DAN MEDIA GAMBAR POKOK BAHASAN KUBUS DAN BALOK DI KELAS VIII SMPN 20 KOTA BENGKULU. Undergraduated thesis, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan UNIB.

[img] Text
Skripsi Tuti Jupita Sari FE-2.pdf - Bibliography
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan (1) Untuk mengetahui apakah ada perbedaan frekuensi aktivitas siswa selama pembelajaran matematika antara siswa yang menggunakan media nyata dan media gambar pokok bahasan kubus dan balok di kelas VIII SMPN 20 Kota Bengkulu, (2) Untuk mengetahui apakah hasil belajar siswa yang diajar menggunakan media nyata lebih baik dari siswa yang diajar menggunakan media gambar pokok bahasan kubus dan balok pada siswa kelas VIII SMPN 20 Kota Bengkulu. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMPN 20 Kota Bengkulu. Sampel penelitian ditentukan secara intact group sehingga diperoleh kelas VIII D yang berjumlah 38 orang sebagai kelas eksperimen dan kelas VIII E yang berjumlah 36 orang sebagai kelas kontrol. Kelas eksperimen pembelajarannya menggunakan media nyata sedangkan kelas kontrol pembelajarannya menggunakan media gambar. Instrumen dalam penelitian ini adalah lembar pengamatan aktivitas siswa dan tes hasil belajar. Data hasil penelitian dianalisis dengan dua cara. Hipotesis pertama dianalisis menggunakan uji U Mann Whitney. Berdasarkan perhitungan analisis sebanyak 4 kali pertemuan diperoleh P(U) > 2 α sehingga dapat disimpulkan dapat bahwa frekuensi aktivitas siswa selama pembelajaran matematika antara siswa yang menggunakan media nyata sama dengan siswa yang menggunakan media gambar dengan taraf signifikan 5%. Hipotesis kedua dianalisis menggunakan ANAKOVA. Berdasarkan analisis data diperoleh model regresi kelas eksperimen Y = 51,828 + 1,17X dan kelas kontrol Y = 37,105 + 1,65X sehingga dapat disimpulkan bahwa hasil belajar siswa yang diajar menggunakan media nyata lebih baik dari siswa diajar yang menggunakan media gambar dengan taraf signifikan 5%.

Item Type: Thesis (Undergraduated)
Subjects: Q Science > QA Mathematics
Divisions: Faculty of Education > Department of Mathematics Education
Depositing User: 012 Adek Adek
Date Deposited: 05 Dec 2013 22:25
Last Modified: 05 Dec 2013 22:25
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/3556

Actions (login required)

View Item View Item