PERLAKUAN SALAH DAN PENELANTARAN ORANG TUA PADA ANAK MENJADI PENYEBAB ANAK DELINKUEN DI KOTA BENGKULU

Efri Gusnita, Lessy and Noeke, Sri Wardhani and Sudirman , Sitepu (2009) PERLAKUAN SALAH DAN PENELANTARAN ORANG TUA PADA ANAK MENJADI PENYEBAB ANAK DELINKUEN DI KOTA BENGKULU. Undergraduated thesis, Fakultas Hukum UNIB.

[img] Text
SKRIPSI LESSY EFRI GUSNITA_1.pdf - Bibliography
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (878kB)

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi dengan meningkatnya perilaku kenakalan pada anak, baik kenakalan yang bersifat umum maupun criminal akibat gaya pengasuhan orang tua terhadap anak yang cenderung diwarnai dengan tindakan kekerasan atau perlakuan salah pada anak serta penelantaran orang tua pada anaknya. Permasalahan dalam penelitian ini adalah: apakah yang menjadi latar belakang penyebab orang tua memperlakukan salah dan menelantarkan anak serta bagaimanakah upaya pencegahan perlakuan salah dan penelantaran orang tua pada anak. Tujuan penelitian ini : untuk mengetahui latar belakang penyebab orang tua memperlakukan salah dan menelantarkan anak serta untuk mengetahui upaya pencegahan perlakuan salah dan penelantaran orang tua pada anak. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan yuridis empiris adalah penelitian hukum yang mempergunakan data primer. Hasil penelitian, yang menjadi latar belakang penyebab orang tua memperlakukan salah adalah karena perilaku buruk pada anak dan karena orang tua mengkhawatirkan anak, sedangkan yang menjadi latar belakang orang tua menelantarkan anak adalah karena kesibukan orang tua bekerja dan karena orang tua lebih mengurusi anak- anaknya yang masih kecil.Upaya pencegahan perlakuan salah dan penelantaran orang tua pada anak dapat dilakukan oleh beberapa pihak yakni dari orang tua, masyarakat, Dinas Sosial Kota Bengkulu, Dinas Kesejahteraan Sosial Provinsi Bengkulu, dan Pemerintah.Upaya pencegahan yang dapat dilakukan oleh orang tua adalah dengan adanya toleran, komunikatif, tanggap, komunikasi yang baik, menjalin ikatan batin, dan pola asuh orang tua yang baik. Upaya pencegahan yang dapat dilakukan masyarakat adalah memberikan perhatian, bimbingan dan bantuan untuk memecahkan masalah yang sedang dihadapi oleh seseorang atau keluarga. Kesediaan masyarakat untuk mengambil langkah-langkah konkret agar anak-anak yang menjadi korban tidak makin bertambah, seperti melaporkan kasus perlakuan salah dan penelantaran orang tua pada anak, yang terjadi di lingkungan tempat tinggalnya kepada lembaga-lembaga yang memiliki otoritas menangani persoalan ini.Upaya pencegahan yang dapat dilakukan Dinas Sosial Kota Bengkulu adalah dengan mengadakan pemberian informasi dan edukasi secara tepat kepada orang tua. Upaya pencegahan yang dapat dilakukan Dinas Kesejahteraan Sosial Provinsi Bengkulu adalah dengan melakukan sosialisasi dan pemberdayaan sosial, sedangkan upaya pencegahan yang dapat dilakukan Pemerintah adalah dengan memasukan langkah pencegahan perlakuan salah dan penelantaran orang tua pada anak ke dalam sistim peradilan serta pemerintah mengeluarkan produk hukum yaitu Undang- Undang nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dan Undang-Undang nomor 23 tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga.

Item Type: Thesis (Undergraduated)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Faculty of Law > Department of Law Science
Depositing User: 014 Abd. Rachman Rangkuti
Date Deposited: 06 Dec 2013 08:12
Last Modified: 06 Dec 2013 08:12
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/3615

Actions (login required)

View Item View Item