Hermawan, Ade and Herlambang, Herlambang and Widiya , N. Rosari (2009) UPAYA PERLINDUNGAN TERHADAP HAK CIPTA PROGRAM KOMPUTER DI KOTA BENGKULU. Undergraduated thesis, Fakultas Hukum UNIB.
Text
Skripsi FE-2.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (595kB) |
Abstract
Salah satu bentuk kejahatan yang sedang marak dewasa ini adalah pelanggaran hak cipta khususnya pembajakan terhadap program komputer yang terjadi tidak hanya di kota-kota besar di Indonesia tetapi juga terjadi di Kota Bengkulu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya perlindungan terhadap hak cipta program komputer di Kota Bengkulu dan untuk mengetahui faktor-faktor apakah yang menghambat upaya perlindungan terhadap hak cipta program komputer di Kota Bengkulu. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian hukum empiris. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Metode pengolahan data yang dilakukan dengan coding data dan editing data. Metode analsis data yang digunakan analisis kualitatif. Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa pelaksanaan upaya perlindungan terhadap hak cipta program komputer di Kota Bengkulu belum mendapatkan perhatian yang maksimal karena aparat penegak hukum di Kota Bengkulu khususnya PPNS dan POLRESTA Bengkulu tidak serius dalam menyikapi pelanggaran yang terjadi di Kota Bengkulu dan upaya-upaya yang dilakukan hanya terbatas pada penyuluhan atau sosialisasi dan peringatan tidak ada tindak lanjut dan pemberian sanksi yang tegas dan nyata pada para pelanggar hak cipta program komputer. Adapun faktor-faktor penghambat upaya perlindungan terhadap hak cipta program komputer di Kota Bengkulu adalah minimnya pengetahuan aparat penegak hukum dibidang program komputer dan keterbatasan tenaga ahli di bidang program komputer, pengetahuan masyarakat pengguna program komputer mengenai aturan hukum yang mengatur masalah penggunaan program komputer masih sangat rendah, belum adanya keseriusan dari Kepolisian Resort Kota Bengkulu, Belum adanya laporan atau keluhan dari pihak yang dirugikan, terbatasnya anggaran untuk melakukan penyuluhan terhadap Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2002 Tentang Hak Cipta, Faktor sosial ekonomi masyarakat yang masih sangat membutuhkan produk-produk hasil bajakan karena biaya yang lebih murah.
Item Type: | Thesis (Undergraduated) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Postgraduate Program > Magister Hukum |
Depositing User: | 012 Adek Adek |
Date Deposited: | 06 Dec 2013 14:04 |
Last Modified: | 06 Dec 2013 14:04 |
URI: | http://repository.unib.ac.id/id/eprint/3687 |
Actions (login required)
View Item |