PERTANGGUNGJAWABAN PENGEMUDI TERHADAP MATINYA ORANG LAIN AKIBAT KECELAKAAN LALU LINTAS DI WILAYAH HUKUM PENGADILAN NEGERI SENGETI KABUPATEN MUARO JAMBI

Nugraha, Andi and Herlambang, Herlambang and Antory, Royan (2007) PERTANGGUNGJAWABAN PENGEMUDI TERHADAP MATINYA ORANG LAIN AKIBAT KECELAKAAN LALU LINTAS DI WILAYAH HUKUM PENGADILAN NEGERI SENGETI KABUPATEN MUARO JAMBI. Undergraduated thesis, Fakultas Hukum UNIB.

	Text I,II-AND-FH.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (320kB)
	Text III,IV-AND-FH.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (114kB)

Abstract

Tujuan dari penulisan ini adalah untuk mengetahui pertanggungjawaban pengemudi terhadap matinya orang lain akibat kecelakaan lalu lintas, untuk mengetahui faktor penyebab terjadinya kecelakaan lalu lintas yang menyebabkan matinya orang lain di Kabupaten Muaro Jambi dan untuk mengetahui kendala dan upaya dalam mengatasi kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Muaro Jambi. Penelitian ini dilakukan di wilayah hukum Kabupaten Muaro Jambi. Penarikan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling, pengumpulan data mengunakan metode wawancara terpimpin kepada responden yaitu : Kapolres Muaro Jambi, Kasat Lantas Polres Muaro Jambi, Kasipidum Kejaksaan Negeri Sengeti Jambi, Ketua Pegadilan Negeri Sengeti Jambi, dua orang Hakim Pengadilan Negeri Sengeti Jambi dan dua mantan napi kasus kelalaian yang menyebabkan mati orang lain. Data Sekunder diperoleh melalui studi kepustakaan. Sedangkan data primer diperoleh melalui wawancara dengan responden. Analisis data menggunakan analisis kualitatif dengan menerapkan cara berfikir deduktif dan cara berfikir induktif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pengadilan Negeri Sengeti Kabupaten Muaro Jambi dalam memutus kasus terhadap pertanggungjawaban pengemudi yang menyebabkan matinya orang lain mengacu pada Kitab Undang-Undang Hukum Pidana Pasal 359 dan KUHAP sebagai hukum acaranya. Pertanggungjawaban berdasarkan kesalahan (liability based on fault) yaitu berdasarkan unsur kesalahan yakni kealpaan atau kelalaian. Walaupun dalam putusan Hakim pada kasus kelalaian yang menyebabkan matinya orang lain terdapat disparitas putusan hakim dalam perkara yang sama. Faktor yang menyebabkan terjadinya kecelakaan lalu lintas terdiri dari dua faktor yaitu faktor yang berasal dari diri individu (intern) seperti kekurang hati-hatian, pengetahuan mengenai peraturan perundangan di bidang lalu lintas dan sebagainya, dan faktor yang berasal dari luar diri individu (ekstern) seperti faktor cuaca, kondisi jalan, keadaan sosial dan sebagainya. Kendala dalam penegakan hukumnya berasal dari pengemudi atau pengguna jalan. Upaya mengatasi kecelakaan lalu lintas antara lain terdiri dari dua macam yaitu upaya preventif berupa pencegahan dan upaya represif yang merupakan upaya penanggulangan setelah suatu kecelakaan lalu lintas itu terjadi.

Actions (login required)

View Item