ANALISIS PENDAPATAN DAN TINGKAT RESIKO USAHA PEDAGANG GROSIR BERAS (Studi Kasus Di Pasar Panorama Bengkulu)

Mubaraq, Martin and Agus, Purwoko and Witman, Rasyid (2012) ANALISIS PENDAPATAN DAN TINGKAT RESIKO USAHA PEDAGANG GROSIR BERAS (Studi Kasus Di Pasar Panorama Bengkulu). Undergraduated thesis, Fakultas Pertanian UNIB.

[img] Text
MARTIN MUBAROQ.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (1MB)

Abstract

Beras merupakan makanan pokok bagi masyarakat Indonesia. Tahun 2010 Provinsi Bengkulu menghasilkan beras sebanyak 485.195 ton Gabah Kering Giling/GKG. Sistem pemasaran merupakan bagian yang penting mata rantai barang sejak di produksi sampai ketangan konsumen. Salah satu saluran pemasaran beras yang juga merupakan komponen penting adalah pedagang grosir. Keberadaan pedagang grosir beras ini sangat mendukung kelangsungan penyaluran beras, karena untuk bisa sampai ke tangan konsumen beras di distribusikan lebih dahulu ke tangan pedagang grosir beras (toko beras). Dalam hal pendapatan usaha perdagangan beras ditingkat grosir ini tidak banyak memberikan variasi pendapatan, biasanya pendapatan usaha didapatkan dari selisih harga dasar antara pembelian dan penjualan ke tangan konsumen. Dalam usaha perdagangan beras, resiko yang paling sering terjadi adalah harga beras yang fluktuatif. Harga yang fluktuatif tersebut dikarenakan kelangkaan beras atau tingginya modal produksi di tingkat petani. Penelitian analisis pendapatan dan resiko usaha pedagang grosir beras ini bertujuan untuk menghitung berapa besar pendapatan yang diperoleh oleh pedagang grosir beras di Pasar Panorama, Kota Bengkulu dan menganalisa besarnya resiko usaha pedagang grosir beras di daerah penelitian. Penentuan lokasi penelitian dilakukan secara sengaja (purposive) yakni di Pasar Panorama Kota Bengkulu, penentuan responden dilakukan secara sensus yang melibatkan 10 pedagang grosir beras sebagai responden. Analisis data menggunakan analisis pendapatan dan analisis resiko menurut Kadarsan (1995). Data yang dikumpulkan berupa data primer yang diperoleh melalui wawancara langsung dengan petani dan data sekunder diperoleh dari studi pustaka dan instansi atau lembaga yang terkait dalam penelitian.

Item Type: Thesis (Undergraduated)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Faculty of Agriculture > Department of Agribusiness
Depositing User: 014 Abd. Rachman Rangkuti
Date Deposited: 13 Dec 2013 13:57
Last Modified: 03 Aug 2016 11:29
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/4204

Actions (login required)

View Item View Item