PERANAN DIREKTORAT KEPOLISIAN PERAIRAN POLDA BENGKULU DALAM MENANGGULANGI TINDAK PIDANA PERIKANAN DENGAN MENGGUNAKAN TRAWL DI WILAYAH PERAIRAN KOTA BENGKULU

Azandi, Walysta and Lidia, Br. Karo and Helda, Rahmasary (2012) PERANAN DIREKTORAT KEPOLISIAN PERAIRAN POLDA BENGKULU DALAM MENANGGULANGI TINDAK PIDANA PERIKANAN DENGAN MENGGUNAKAN TRAWL DI WILAYAH PERAIRAN KOTA BENGKULU. Undergraduated thesis, Fakultas Hukum UNIB.

[img] Text
SKRIPSI PDF.pdf - Bibliography
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (771kB)

Abstract

Pemanfaatan sumber daya ikan yang dilakukan tidak sesuai dengan ketentuan, seperti penggunaan alat tangkap trawl, selain akan merusak wilayah perkembangan dan sumber makanan dari sumber daya ikan juga akan merusak ekosistem wilayah sekitar. Kepolisian Perairan merupakan salah satu Aparat Penegak Hukum yang bertanggungjawab melaksanakan tugas menegakkan hukum, melindungi, mengayomi dan masyarakat di wilayah perairan seperti melakukan tindakan Pre-Emtif Perairan, Preventif Perairan, Refresif Perairan maupun Binamitra di Wilayah Perairan akan tetapi masih sering terjadi penggunaan alat tangkap trawl di wilayah perairan kota Bengkulu. Tujuan dilakukan penelitian adalah untuk mengetahui Peranan dan hambatan Direktorat Kepolisian Perairan Polda Bengkulu dalam menanggulangi tindak pidana perikanan dengan menggunakan Trawl di wilayah perairan Kota Bengkulu. Metode penelitian yang digunakan yaitu penelitian hukum empiris. Penarikan sampel dengan metode purposive sampling. Hasil penelitian bahwa Direktorat Kepolisian Perairan Polda Bengkulu dalam menanggulangi tindak pidana perikanan dengan menggunakan trawl di wilayah perairan kota Bengkulu belum maksimal karena masih sering terjadi penggunaan trawl, walaupun Direktorat Kepolisian Perairan Polda Bengkulu telah berusaha menanggulanginya dengan melakukan tindakan Pre-Entif perairan seperti penyuluhan hukum perikanan, melakukan pembinaan masyarakat nelayan, deteksi dini dan Preventif perairan seperti patroli rutin, razia simpatik, penertiban gabungan dengan instansi terkait, mengayomi dan melayani masyarakat. Ada beberapa hambatan dalam menanggulangi tindak pidana perikanan dengan menggunakan trawl yaitu dari faktor alam, sarana dan prasarana, masyarakat, serta masih adanya permainan antara pengusaha kapal dengan oknum penegak hukum baik Kepolisian, Dinas Kelautan dan Perikanan maupun Angkatan Laut.

Item Type: Thesis (Undergraduated)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Faculty of Law > Department of Law Science
Depositing User: 014 Abd. Rachman Rangkuti
Date Deposited: 16 Dec 2013 15:47
Last Modified: 16 Dec 2013 15:47
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/4610

Actions (login required)

View Item View Item