ANALISIS ANGGARAN DAN REALISASINYA SEBAGAI ALAT BANTU MANAJEMEN UNTUK MENGUKUR EFEKTIVITAS DAN EFISIENSI PERUSAHAAN (Studi Kasus Pada Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Bengkulu)

Veronica , Kiki and Isma, Coryanata (2008) ANALISIS ANGGARAN DAN REALISASINYA SEBAGAI ALAT BANTU MANAJEMEN UNTUK MENGUKUR EFEKTIVITAS DAN EFISIENSI PERUSAHAAN (Studi Kasus Pada Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Bengkulu). Undergraduated thesis, Fakultas Ekonomi UNIB.

	Text I,II,III-KIK-FE.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (504kB)
	Text IV,V-KIK-FE.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analisis yang bertujuan untuk mengukur tingkat efektivitas dan efisiensi perusahaan di Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Bengkulu yang ditinjau dari sudut pandang anggaran. Periode anggaran yang digunakan dalam penelitian ini adalah dari tahun 2004 sampai dengan tahun 2006. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah laporan realisasi laba rugi Perusahaan Daerah Air Minum Kota Bengkulu dari tahun 2004 sampai dengan 2006 dan anggaran Perusahan Daerah Air Minum Kota Bengkulu dari tahun 2004 sampai dengan 2006. Data tersebut diperoleh dari hasil penelitian yang dilakukan pada PDAM Kota Bengkulu. Analisis rasio yang digunakan adalah analisis varians, analisis rasio efektivitas dan analisis rasio efisiensi. Hasil penelitian yang disajikan dalam bentuk tabel dan narasi menunjukkan bahwa rata-rata tingkat efektivitas Perusahaan Daerah Air Minum Kota Bengkulu dari tahun 2004 sampai dengan 2006 telah berjalan cukup efektif yaitu 70,67%, tingkat efektivitas perusahaan dari tahun 2004 sampai dengan 2006 cenderung terus meningkat, walaupun dalam jumlah yang kecil. Untuk rata-rata tingkat efisiensi Perusahaan Daerah Air Minum Kota Bengkulu dari tahun 2004 sampai dengan 2006 menunjukkan bahwa PDAM Kota Bengkulu tidak efisien yaitu 242,56%. Tingkat efisiensi perusahaan dari tahun 2004 sampai dengan 2006 sangat tidak memuaskan atau dalam arti selama tahun 2004 sampai dengan 2006 PDAM Kota Bengkulu selalu mengalami kerugian. Hal ini disebabkan antara lain : 1) terjadinya pembengkakan biaya administrasi dan umum selama 3 tahun berturut-turut dari tahun 2004-2006, 2) keterlambatan pembayaran rekening air atau tunggakan pelanggan yang cukup besar sekali setiap tahunnya, 3) terjadinya kehilangan air yang cukup besar setiap tahunnya.

Actions (login required)

View Item