PENGGUNAAN LINGKUNGAN SEBAGAI SUMBER BELAJAR UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN SAINS KELAS IV MIN TALANG TINGGI BENGKULU SELATAN

Leo Putra, Age and Sazili, Muchtar and Resnani, Resnani (2012) PENGGUNAAN LINGKUNGAN SEBAGAI SUMBER BELAJAR UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN SAINS KELAS IV MIN TALANG TINGGI BENGKULU SELATAN. Undergraduated thesis, Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan UNIB.

Text AGE LEO PUTRA.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (3MB)

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan keaktifan siswa dan prestasi siswa melalui penggunaan lingkungan sebagai sumber belajar mata pelajaran Sains siswa kelas IV di MIN Talang Tinggi, Kabupaten Bengkulu Selatan. Penelitian yang dilakukan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan 2 siklus yang tiap-tiap siklus terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah guru dan siswa kelas IV MIN Talang Tinggi Kabupaten Bengkulu Selatan. Instrumen yang digunakan adalah lembar observasi dan lembar tes. Data observasi dianalisis dengan rata-rata skor, skor tertinggi, skor terendah, selisih skor dan kisaran nilai untuk setiap kriteria, sedangkan data tes dianalisis dengan menggunakan rumus rata-rata nilai dan presentase ketuntasan belajar klasikal. Kesimpulan dari penelitian ini adalah : (1) Pembelajaran dengan penggunaan lingkungan sebagai sumber belajar dapat meningkatkan keaktifan pembelajaran Sains di MIN Talang Tinggi Bengkulu Selatan. (2) Pembelajaran dengan penggunaan lingkungan sebagai sumber belajar dapat meningkatkan prestasi pembelajaran Sains di MIN Talang Tinggi Bengkulu Selatan. (3). Dalam pembelajaran IPA dengan menggunakan lingkungan sebagai media pembelajaran sudah berjalan dengan baik, baik untuk aktifitas guru maupun aktifitas siswa. Peningkatan dari siklus I dengan skor 22,5 menjadi 35 pada siklus II dari kriteria cukup ke kriteria baik untuk guru serta dari skor 27 menjadi 33,5 siklus II untuk keaktifan siswa dari cukup ke baik menunjukkan bahwa metode yang dipakai telah berjalan dengan baik.

Actions (login required)

View Item