PENERAPAN WHOLE METHOD UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PERMAINAN TENIS MEJA

Siswoyo, Hadi and Sazili , Muchtar and Eko, Swistoro (2013) PENERAPAN WHOLE METHOD UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PERMAINAN TENIS MEJA. Undergraduated thesis, Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan .

	Text (Thesis) IV,V,LAMP,1-13-had.fi.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (1MB)
	Text (Thesis) I,II,III,1-13-had.fi.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (6MB)

Abstract

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan peningkatan motivasi siswa dan hasil belajar siswa Kelas VIII A SMP Negeri 6 Seluma dalam permainan tenis meja. Jenis penelitian yang dipergunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Rancangan dalam penelitian terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Penelitian dilakukan di Kelas VIII A SMP Negeri 6 Seluma yang berjumlah 34 orang siswa. Instrumen penelitian adalah lembar angket motivasi siswa dan tes unjuk kerja siswa. Analisis data dilakukan dengan menggunakan teknik analisis kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan: 1) Penerapan Whole Method dalam pembelajaran Pendidikan Jasmani dan Kesehatan di Kelas VIII A SMP Negeri 6 Seluma Tahun Pelajaran 2012/2013, dapat meningkatkan motivasi siswa dalam permainan tenis meja. Pada Siklus I, ratarata motivasi belajar siswa sebesar rata-rata 59,56 berada dalam kriteria Sedang, meningkat pada Siklus II menjadi 77,28%, berada dalam kriteria Tinggi; dan 2)Penerapan Whole Method dalam permainan tenis meja di Kelas VIII A SMP Negeri 6 Seluma Tahun Pelajaran 2012/2013, dapat meningkatkan hasil belajar siswa baik dari nilai rata-rata maupun dari ketuntasan klasikal. Pada Siklus I, nilai rata-rata siswa adalah 66,73, dengan ketuntasan belajar klasikal sebesar 52,94%, meningkat pada Siklus II dengan nilai rata-rata kelas siswa adalah 82,17, dan ketuntasan belajar klasikal sebesar 91,18%. Saran penelitian: untuk melaksanakan pembelajaran dengan whole method, guru harus tegas mengenai aturan waktu permainan sehingga tidak terjadi kekacauan pada saat pelaksanaan permainan; dan Whole method merupakan cara yang menitikberatkan pada keutuhan dari keterampilan yang dipelajari, sehingga siswa dituntut melakukan gerakan keterampilan yang dipelajari secara keseluruhan tanpa memilah-milah bagian-bagian dari keterampilan yang dipelajari.

Actions (login required)

View Item