KURIKULUM MUATAN LOKAL BAHASA REJANG BERBASIS PENDEKATAN KOMUNIKATIF DI SMP

Botifar , Maria and Agus , Trianto and Susetyo, Susetyo (2009) KURIKULUM MUATAN LOKAL BAHASA REJANG BERBASIS PENDEKATAN KOMUNIKATIF DI SMP. Masters thesis, Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia.

[img] Text
TESIS Maria Botifar FE-2.pdf - Bibliography
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (812kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kebutuhan kurikulum bahasa Rejang menurut siswa, guru, dan ahli bahasa Rejang, menyusun kurikulum bahasa Rejang berdasarkan hasil identifikasi kebutuhan, dan mengetahui uji ahli bahasa Rejang terhadap kurikulum bahasa Rejang. Responden yang dijaring kebutuhannya berjumlah 89 orang dari siswa, empat orang dari guru, dan dua orang dari ahli bahasa Rejang. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 15 kebutuhan belajar bahasa Rejang menurut siswa, tiga kebutuhan belajar bahasa Rejang menurut guru, dan tiga kebutuhan belajar bahasa Rejang menurut ahli bahasa Rejang. Berdasarkan identifikasi kebutuhan menurut siswa, guru, dan ahli bahasa Rejang disusun kurikulum bahasa Rejang yang di dalamnya memuat prinsip-prinsip, landasan, tujuan, standar kompetensi, dan kompetensi dasar. Standar kompetensi yang dikembangkan dalam kurikulum ini berjumlah delapan standar kompetensi yaitu: (a) pemahaman kosakata dalam teks percakapan, (b) penyampaian informasi dengan pelafalan yang tepat, (c) pemahaman ragam teks percakapan, (d) pengungkapan pikiran, pengalaman, dan informasi melalui tulisan Ka Ga Nga, (e) pengapresiasian dongeng rakyat Rejang, (f) pengekspresian pikiran dan perasaan melalui kegiatan bercerita, (g) pembacaan teks bacaan sastra melalui membaca nyaring, dan (h) pengekspresian pikiran, perasaan, dan pengalaman melalui pantun dan cerita. Sementara kompetensi dasar berjumlah 24 kompetensi dasar dengan masing-masing jenjang kelas berjumlah delapan kompetensi dasar. Dari uji ahli bahasa Rejang yang menggunakan face validity diperoleh hasil bahwa kurikulum bahasa Rejang telah sesuai dan relevan dengan kebutuhan belajar bahasa Rejang di kabupaten Rejang Lebong. Sementara berdasarkan uji validitas Anova satu jalur diperoleh hasil Fhitung < Ftabel atau 0,87<3,13 maka Ha ditolak. Artinya tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara ahli bahasa Rejang 1, ahli bahasa Rejang 2, dan ahli bahasa Rejang 3 terhadap rancangan kurikulum muatan lokal bahasa Rejang.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Postgraduate Program > Magister Pendidikan Bahasa Indonesia
Depositing User: 012 Adek Adek
Date Deposited: 22 Dec 2013 11:08
Last Modified: 22 Dec 2013 11:08
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/5243

Actions (login required)

View Item View Item