KAJIAN EKOLOGI JENIS – JENIS BURUNG DI HUTAN MANGROVE TELUK KLOWE PULAU ENGGANO KABUPATEN BENGKULU UTARA

Wirakama , Dede and Wahyudi, Arianto and Wiryono, Wiryono (2007) KAJIAN EKOLOGI JENIS – JENIS BURUNG DI HUTAN MANGROVE TELUK KLOWE PULAU ENGGANO KABUPATEN BENGKULU UTARA. Undergraduated thesis, Fakultas Pertanian UNIB.

[img] Text
IV,V,VI-DED-FP.pdf - Bibliography
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (570kB)
[img] Text
I,II,III-DED-FP.pdf - Bibliography
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (1MB)

Abstract

Indonesia adalah negara di dunia yang memiliki keanekaragaman hayati yang sangat besar. Dalam hal jumlah burung Indonesia berada diperingkat keempat di dunia. Burung bisa dijadikan indikator keanekaragaman hayati yang ada di daerah tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui aspek ekologi, keanekaragaman, kekayaan, dan kepadatan jenis burung di hutan mangrove Teluk Klowe Pulau Enggano. Penelitian ini dilakukan pada kawasan hutan mangrove Teluk Klowe Pulau Enggano Kabupaten Bengkulu Utara dari bulan Maret - April 2006. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode line transek. Line transek dibuat menyusuri pinggiran kawasan hutan mangrove dengan mempertimbangkan pasang surut. Setiap jenis burung yang teramati dicatat jenis dan jumlahnya, serta dilakukan analisis data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kawasan hutan mangrove Teluk Klowe di Pulau Enggano memiliki indeks keanekaragaman jenis sebesar 1,98. Jumlah total jenis burung yang berhasil ditemukan selama penelitian ini dilakukan adalah sebanyak 10 jenis burung. Pada penelitian ini juga di temukan satu jenis burung yang termasuk dalam jenis endemik Pulau Enggano yaitu burung Kacamata Enggano (Zosterops salvadorii) dari suku Zosteropidae. Dari penelitian ini juga dapat diketahui bahwa jenis burung yang memiliki kepadatan tertinggi adalah burung Todirhampus chloris dengan kepadatan sebesar 0,825 Ekor/Km 2 . Sedangkan jenis burung yang memiliki kepadatan terendah adalah burung Egretta sacra dan Egretta eulophotes yang mana memiliki kepadatan sebesar 0,05 Ekor/Km 2 dan 0,075 Ekor/Km 2 .

Item Type: Thesis (Undergraduated)
Subjects: S Agriculture > SD Forestry
Divisions: Faculty of Agriculture > Department of Forestry
Depositing User: 013 Rizky Septika Utami
Date Deposited: 30 Dec 2013 08:48
Last Modified: 30 Dec 2013 08:48
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/5884

Actions (login required)

View Item View Item