KAJIAN EFEK DOSIS PUPUK ZA DAN PEMBERIAN MULSA JERAMI TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL GEMBILI (Dioscorea esculenta L) DI LAHAN PESISIR

F. Aritonang , Samuel and Edhi , Turmudi and Mukhtasar, Mukhtasar (2014) KAJIAN EFEK DOSIS PUPUK ZA DAN PEMBERIAN MULSA JERAMI TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL GEMBILI (Dioscorea esculenta L) DI LAHAN PESISIR. Undergraduated thesis, Fakultas Pertanian, UNIB.

[img] Text
SKRIPSI SAMUEL ARITONANG I,III.pdf - Bibliography
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (3MB)
[img] Text
SKRIPSI SAMUEL ARITONANG IV,V.pdf - Bibliography
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (108kB)
Official URL: http://faperta.unib.ac.id

Abstract

ABSTRAK Tanaman gembili (Dioscorea esculenta L)   merupakan salah satu tanaman yang termasuk dalam golongan tanaman pangan alternatif. Tanaman gembili dapat ditanami didaerah dataran rendah seperti lahan pesisir. Karakteristik lahan pesisir yaitu menyebabkan proses kehilangan air pada tanah (evaporasi) yang sangat tinggi, memiliki salinitas tinggi dan juga memiliki kandungan garam yang tinggi terutama Na+ dan Cl¯. Akibat negatif dari lahan pasir menyebabkan rendahnya daya toleransi tanaman gembili, mengganggu metabolisme tanaman, dan laju fotosuintesis. Perlakuan yang diberikan untuk mengurangi efek negatif dari lahan pasir yaitu pemberian jerami padi sebagi mulsa organik untuk menutupi permukaan tanah sehingga laju penguapan tidak cepat terjadi dan mengurangi pertumbuhan gulma yang ada, dan pemberian pupuk non organik ZA untuk mencukupi kebutuhan unsur hara nitrogen (N) yang terkandung. Tujuan dari penelitian ini untuk mendapatkan kombinasi taraf dosis pupuk ZA pada setiap taraf dosis mulsa jerami yang optimum terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman gembili di lahan pesisir. Rancangan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Petak Terbagi (Split Plot) dengan 3 ulangan. sebagai petak utama adalah taraf dosis mulsa jerami yaitu 0 kg/m 2 (sebagai kontrol), 2 kg/m2, dan 4 kg/m2. Sedangkan sebagai anak petak adalah taraf dosis pupuk ZA yang meliputi 0 Kg/ha (sebagai kontrol), 75 kg/ha, dan 150 kg/ha. Hasil pengukuran pertumbuhan dan hasil panen (umbi) terlebih dahulu diuji sebaran normalitas untuk mengetahui respon data berdistribusi normal atau tidak. Dari hasil dapat dinyatakan 7 variabel pengamatan berdistribusi normal dan 2 variabel tidak berdistribusi normal yaitu pada hijau daun dan diameter umbi. Hasil analisis statistik menunjukkan tidak adanya interaksi yang dihasilkan antar perlakuan secara keseluruhan terhadap variabel pengamatan. Hal ini menunjukkan respon pertumbuhan tanaman gembili sama. Dalam uji statistik terdapat pengaruh nyata yang dihasilkan dari perlakuan dosis mulsa jerami terhadap variabel pengamatan diameter daun sebesar (23,295 %), Data yang terdapat pengaruh nyata dianalisis lanjut dengan uji DMRT 5% dan menunjukkan dosis optimum pada 2 kg/m2 dengan nilai 9.62 cm. Sedangkan pada perlakuan dosis pupuk ZA terdapat pengaruh nyata pada variabel pengamatan bobot umbi sebesar (14,673 %).. Data yang terdapat pengaruh nyata dianalisis lanjut dengan uji DMRT 5% dan menunjukkan dosis optimum pada 150 kg/ha dengan nilai 0.571 gr.

Item Type: Thesis (Undergraduated)
Subjects: S Agriculture > SB Plant culture
Divisions: Faculty of Agriculture > Department of Agroecotechnology
Depositing User: 011 Syahrul Lubis
Date Deposited: 19 Apr 2014 16:48
Last Modified: 19 Apr 2014 16:48
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/7663

Actions (login required)

View Item View Item