Hijjahyati, Laili and Dian , Eka Chandra and Supadi, Supadi (2013) KESANTUNAN BERBAHASA MELAYU BENGKULU PADA MASYARAKAT PESISIR PANTAI ZAKAT KELURAHAN BAJAK KECAMATAN TELUK SEGARA KOTA BENGKULU. Undergraduated thesis, FKIP Universitas Bengkulu.
Text (Thesis)
I,II,III-1-13-lai-FI.pdf - Other Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (747kB) |
|
Text (Thesis)
IV,V,LAMP-1-13-lai-FI.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (1MB) |
Abstract
Kesantunan Berbahasa Melayu Bengkulu pada Masyarakat Pesisir Pantai Zakat Kelurahan Bajak Kecamatan Teluk Segara Kota Bengkulu : Kajian Prgamatik. Skripsi Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia, Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Bengkulu, dengan pembimbing (1) Dr. Dian Eka Chandra W., M.Pd., dan pembimbing (II) Drs. Supadi, M.Hum. Permasalahan yang dibahas adalah bagaimanakah kesantunan berbahasa dalam percakapan masyarakat pesisir Pantai Zakat dan bagaimanakah jenis-jenis kesantunan dalam percakapan masyarakat pesisir Pantai Zakat. Tujuan yang dicapai dalam penelitian ini adalah mendeskripsikan kesantunan berbahasa dalam percakapan masyarakat pesisir Pantai Zakat di Kelurahan Bajak Kecamatan Teluk Segara Kota Bengkulu dan mengetahui jenis-jenis kesantunan berbahasa pada percakapan masyarakat pesisir Pantai Zakat di Kelurahan Bajak Kecamatan Teluk Segara Kota Bengkulu. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik observasi, teknik rekaman, dan teknik wawancara. Analisis data dalam penelitian ini dilakukan dengan tahaptahap (1) transkripsi data, (2) identifikasi data, (3) reduksi data, (4) klasifikasi data, dan (5) interpretasi data. Berdasarkan hasil penelitian, penulis memperoleh gambaran bahwa kesantunan berbahasa Melayu Bengkulu pada masyarakat pesisir Pantai Zakat yang terjadi di Pantai Zakat, DAM Pantai Zakat, rumah-rumah warga di Kelurahan Bajak, kelompok arisan RT 05, dan warung-warung di Kelurahan Bajak terdapat dua jenis kesantunan, yaitu kesantunan positif dan kesantunan negatif. Kesantunan positif diperoleh sembilan (9) tuturan santun dengan memberikan pertanyaan atau meminta alasan, tiga (3) tuturan santun dengan mencari persetujuan dengan topik yang umum atau mengulang sebagian atau seluruh ujaran mitra tutur (penutur), satu (1) tuturan santun memberikan tawaran atau janji, satu (1) tuturan santun menyatakan paham atau mengerti akan keinginan mitra tutur (penutur), dua (2) tuturan santun membesarbesarkan perhatian, persetujuan, dan simpati kepada mitra tutur, dua (2) tuturan santun mengintensfikan perhatian penutur dengan mendramatisasikan peristiwa atau fakta. Selanjutnya, untuk kesantunan negatif, hanya terdapat: tiga (3) tuturan santun meminimalkan paksaan dan satu (1) tuturan santun menunjukkan keoptimisan.
Item Type: | Thesis (Undergraduated) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Faculty of Education > Department of Indonesian Language and Literature Education |
Depositing User: | 021 Nanik Rachmawati |
Date Deposited: | 16 Oct 2013 11:22 |
Last Modified: | 16 Oct 2013 11:22 |
URI: | http://repository.unib.ac.id/id/eprint/925 |
Actions (login required)
View Item |