Setiari, Ayu and Lukman, Lukman and Bambang, Parmadie (2019) PENANAMAN KARAKTER DISIPLIN MELALUI TATA UPACARA PENGGALANG PENDIDIKAN KEPRAMUKAAN GUGUS DEPAN 02.005- 02.006 KOTA BENGKULU. ['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined] thesis, Universitas Bengkulu.
![Skripsi Lengkap Ayu Setiari.pdf [thumbnail of Skripsi Lengkap Ayu Setiari.pdf]](https://repository.unib.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
Skripsi Lengkap Ayu Setiari.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).
Download (1MB)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penanaman karakter disiplin
melalui kegiatan Tata Upacara Penggalang di Gugus Depan 02.005-02.006 Kota
Bengkulu. Pendekatan dan jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif
kualitatif. Subyek dalam penelitian ini adalah Kamabigus (Kepala Sekolah) Gugus
Depan 02.005-02.006 Kota Bengkulu dan anggota Gerakan PramukaGugus Depan
02.005-02.006 Kota Bengkulu. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah
melalui observasi, wawancara dan dokumentasi serta dengan ụji kredibilitas data. Data yang diperoleh dianalisis melalui redaksi data, penyajian (display) data, dan
penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini yaitu upacara yang dilakukan adalah
upacara pembukaan dan upacara penutupan latihan Penggalang. Upacara tersebut
dilakukan untuk memulai dan menutup kegiatan latihan anggota Gerakan
Pramuka dan sebagai latihan untuk membentuk karakter disiplin anggota Gerakan
Pramuka. Aspek yang menjadi indikator disiplin adalah selalu bersikap siap saat
mendengar panggilan penggalang, bertanggung jawab dengan tugas bagiannya
saat mengikuti upacara, berpakaian rapi dan memakai seragam Pramuka lengkap
(SPL) dan mematuhi peraturan dan tata tertib upacara Penggalang. Dengan
demikian, dapat disimpulkan bahwa penanaman karaker disiplin yang dilakukan
oleh Pembina adalah dengan cara: (1) Pembina memberikan contoh sikap baik,
tertib, siap ,bahkan mencontohkan cara berpakaian yang benar kepada anggota
Gerakan Pramuka. Sehingga anggota Gerakan Pramuka dapat mengamati dan
meniru. (2) Memberikan informasi verbal berupa nasehat maupun informasi yang
berkaitan dengan respon yang baik. Pembina menanamkan karakter yang baik
pada saat upacara Penggalang berlangsung. (3) Pembina memberikan penguatan
berupa ganjaran atau penghargaan dan semua anggota Gerakan Pramuka
memberikan respon yang baik saat Pembina menanamkan karakter menggunakan
tiga cara tersebut.
Kata Kunci : Tata Upacara Penggalang, Pendidikan, Kepramukaan, Penanaman
Karakter,dan Disiplin.Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penanaman karakter disiplin
melalui kegiatan Tata Upacara Penggalang di Gugus Depan 02.005-02.006 Kota
Bengkulu. Pendekatan dan jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif
kualitatif. Subyek dalam penelitian ini adalah Kamabigus (Kepala Sekolah) Gugus
Depan 02.005-02.006 Kota Bengkulu dan anggota Gerakan PramukaGugus Depan
02.005-02.006 Kota Bengkulu. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah
melalui observasi, wawancara dan dokumentasi serta dengan ụji kredibilitas data. Data yang diperoleh dianalisis melalui redaksi data, penyajian (display) data, dan
penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini yaitu upacara yang dilakukan adalah
upacara pembukaan dan upacara penutupan latihan Penggalang. Upacara tersebut
dilakukan untuk memulai dan menutup kegiatan latihan anggota Gerakan
Pramuka dan sebagai latihan untuk membentuk karakter disiplin anggota Gerakan
Pramuka. Aspek yang menjadi indikator disiplin adalah selalu bersikap siap saat
mendengar panggilan penggalang, bertanggung jawab dengan tugas bagiannya
saat mengikuti upacara, berpakaian rapi dan memakai seragam Pramuka lengkap
(SPL) dan mematuhi peraturan dan tata tertib upacara Penggalang. Dengan
demikian, dapat disimpulkan bahwa penanaman karaker disiplin yang dilakukan
oleh Pembina adalah dengan cara: (1) Pembina memberikan contoh sikap baik,
tertib, siap ,bahkan mencontohkan cara berpakaian yang benar kepada anggota
Gerakan Pramuka. Sehingga anggota Gerakan Pramuka dapat mengamati dan
meniru. (2) Memberikan informasi verbal berupa nasehat maupun informasi yang
berkaitan dengan respon yang baik. Pembina menanamkan karakter yang baik
pada saat upacara Penggalang berlangsung. (3) Pembina memberikan penguatan
berupa ganjaran atau penghargaan dan semua anggota Gerakan Pramuka
memberikan respon yang baik saat Pembina menanamkan karakter menggunakan
tiga cara tersebut.
Kata Kunci : Tata Upacara Penggalang, Pendidikan, Kepramukaan, Penanaman
Karakter,dan Disiplin.Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penanaman karakter disiplin
melalui kegiatan Tata Upacara Penggalang di Gugus Depan 02.005-02.006 Kota
Bengkulu. Pendekatan dan jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif
kualitatif. Subyek dalam penelitian ini adalah Kamabigus (Kepala Sekolah) Gugus
Depan 02.005-02.006 Kota Bengkulu dan anggota Gerakan PramukaGugus Depan
02.005-02.006 Kota Bengkulu. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah
melalui observasi, wawancara dan dokumentasi serta dengan ụji kredibilitas data. Data yang diperoleh dianalisis melalui redaksi data, penyajian (display) data, dan
penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini yaitu upacara yang dilakukan adalah
upacara pembukaan dan upacara penutupan latihan Penggalang. Upacara tersebut
dilakukan untuk memulai dan menutup kegiatan latihan anggota Gerakan
Pramuka dan sebagai latihan untuk membentuk karakter disiplin anggota Gerakan
Pramuka. Aspek yang menjadi indikator disiplin adalah selalu bersikap siap saat
mendengar panggilan penggalang, bertanggung jawab dengan tugas bagiannya
saat mengikuti upacara, berpakaian rapi dan memakai seragam Pramuka lengkap
(SPL) dan mematuhi peraturan dan tata tertib upacara Penggalang. Dengan
demikian, dapat disimpulkan bahwa penanaman karaker disiplin yang dilakukan
oleh Pembina adalah dengan cara: (1) Pembina memberikan contoh sikap baik,
tertib, siap ,bahkan mencontohkan cara berpakaian yang benar kepada anggota
Gerakan Pramuka. Sehingga anggota Gerakan Pramuka dapat mengamati dan
meniru. (2) Memberikan informasi verbal berupa nasehat maupun informasi yang
berkaitan dengan respon yang baik. Pembina menanamkan karakter yang baik
pada saat upacara Penggalang berlangsung. (3) Pembina memberikan penguatan
berupa ganjaran atau penghargaan dan semua anggota Gerakan Pramuka
memberikan respon yang baik saat Pembina menanamkan karakter menggunakan
tiga cara tersebut.
Kata Kunci : Tata Upacara Penggalang, Pendidikan, Kepramukaan, Penanaman
Karakter,dan Disiplin.Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penanaman karakter disiplin
melalui kegiatan Tata Upacara Penggalang di Gugus Depan 02.005-02.006 Kota
Bengkulu. Pendekatan dan jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif
kualitatif. Subyek dalam penelitian ini adalah Kamabigus (Kepala Sekolah) Gugus
Depan 02.005-02.006 Kota Bengkulu dan anggota Gerakan PramukaGugus Depan
02.005-02.006 Kota Bengkulu. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah
melalui observasi, wawancara dan dokumentasi serta dengan ụji kredibilitas data. Data yang diperoleh dianalisis melalui redaksi data, penyajian (display) data, dan
penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini yaitu upacara yang dilakukan adalah
upacara pembukaan dan upacara penutupan latihan Penggalang. Upacara tersebut
dilakukan untuk memulai dan menutup kegiatan latihan anggota Gerakan
Pramuka dan sebagai latihan untuk membentuk karakter disiplin anggota Gerakan
Pramuka. Aspek yang menjadi indikator disiplin adalah selalu bersikap siap saat
mendengar panggilan penggalang, bertanggung jawab dengan tugas bagiannya
saat mengikuti upacara, berpakaian rapi dan memakai seragam Pramuka lengkap
(SPL) dan mematuhi peraturan dan tata tertib upacara Penggalang. Dengan
demikian, dapat disimpulkan bahwa penanaman karaker disiplin yang dilakukan
oleh Pembina adalah dengan cara: (1) Pembina memberikan contoh sikap baik,
tertib, siap ,bahkan mencontohkan cara berpakaian yang benar kepada anggota
Gerakan Pramuka. Sehingga anggota Gerakan Pramuka dapat mengamati dan
meniru. (2) Memberikan informasi verbal berupa nasehat maupun informasi yang
berkaitan dengan respon yang baik. Pembina menanamkan karakter yang baik
pada saat upacara Penggalang berlangsung. (3) Pembina memberikan penguatan
berupa ganjaran atau penghargaan dan semua anggota Gerakan Pramuka
memberikan respon yang baik saat Pembina menanamkan karakter menggunakan
tiga cara tersebut.
Kata Kunci : Tata Upacara Penggalang, Pendidikan, Kepramukaan, Penanaman
Karakter,dan Disiplin.Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penanaman karakter disiplin
melalui kegiatan Tata Upacara Penggalang di Gugus Depan 02.005-02.006 Kota
Bengkulu. Pendekatan dan jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif
kualitatif. Subyek dalam penelitian ini adalah Kamabigus (Kepala Sekolah) Gugus
Depan 02.005-02.006 Kota Bengkulu dan anggota Gerakan PramukaGugus Depan
02.005-02.006 Kota Bengkulu. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah
melalui observasi, wawancara dan dokumentasi serta dengan ụji kredibilitas data. Data yang diperoleh dianalisis melalui redaksi data, penyajian (display) data, dan
penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini yaitu upacara yang dilakukan adalah
upacara pembukaan dan upacara penutupan latihan Penggalang. Upacara tersebut
dilakukan untuk memulai dan menutup kegiatan latihan anggota Gerakan
Pramuka dan sebagai latihan untuk membentuk karakter disiplin anggota Gerakan
Pramuka. Aspek yang menjadi indikator disiplin adalah selalu bersikap siap saat
mendengar panggilan penggalang, bertanggung jawab dengan tugas bagiannya
saat mengikuti upacara, berpakaian rapi dan memakai seragam Pramuka lengkap
(SPL) dan mematuhi peraturan dan tata tertib upacara Penggalang. Dengan
demikian, dapat disimpulkan bahwa penanaman karaker disiplin yang dilakukan
oleh Pembina adalah dengan cara: (1) Pembina memberikan contoh sikap baik,
tertib, siap ,bahkan mencontohkan cara berpakaian yang benar kepada anggota
Gerakan Pramuka. Sehingga anggota Gerakan Pramuka dapat mengamati dan
meniru. (2) Memberikan informasi verbal berupa nasehat maupun informasi yang
berkaitan dengan respon yang baik. Pembina menanamkan karakter yang baik
pada saat upacara Penggalang berlangsung. (3) Pembina memberikan penguatan
berupa ganjaran atau penghargaan dan semua anggota Gerakan Pramuka
memberikan respon yang baik saat Pembina menanamkan karakter menggunakan
tiga cara tersebut.
Kata Kunci : Tata Upacara Penggalang, Pendidikan, Kepramukaan, Penanaman
Karakter,dan Disiplin.Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penanaman karakter disiplin
melalui kegiatan Tata Upacara Penggalang di Gugus Depan 02.005-02.006 Kota
Bengkulu. Pendekatan dan jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif
kualitatif. Subyek dalam penelitian ini adalah Kamabigus (Kepala Sekolah) Gugus
Depan 02.005-02.006 Kota Bengkulu dan anggota Gerakan PramukaGugus Depan
02.005-02.006 Kota Bengkulu. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah
melalui observasi, wawancara dan dokumentasi serta dengan ụji kredibilitas data. Data yang diperoleh dianalisis melalui redaksi data, penyajian (display) data, dan
penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini yaitu upacara yang dilakukan adalah
upacara pembukaan dan upacara penutupan latihan Penggalang. Upacara tersebut
dilakukan untuk memulai dan menutup kegiatan latihan anggota Gerakan
Pramuka dan sebagai latihan untuk membentuk karakter disiplin anggota Gerakan
Pramuka. Aspek yang menjadi indikator disiplin adalah selalu bersikap siap saat
mendengar panggilan penggalang, bertanggung jawab dengan tugas bagiannya
saat mengikuti upacara, berpakaian rapi dan memakai seragam Pramuka lengkap
(SPL) dan mematuhi peraturan dan tata tertib upacara Penggalang. Dengan
demikian, dapat disimpulkan bahwa penanaman karaker disiplin yang dilakukan
oleh Pembina adalah dengan cara: (1) Pembina memberikan contoh sikap baik,
tertib, siap ,bahkan mencontohkan cara berpakaian yang benar kepada anggota
Gerakan Pramuka. Sehingga anggota Gerakan Pramuka dapat mengamati dan
meniru. (2) Memberikan informasi verbal berupa nasehat maupun informasi yang
berkaitan dengan respon yang baik. Pembina menanamkan karakter yang baik
pada saat upacara Penggalang berlangsung. (3) Pembina memberikan penguatan
berupa ganjaran atau penghargaan dan semua anggota Gerakan Pramuka
memberikan respon yang baik saat Pembina menanamkan karakter menggunakan
tiga cara tersebut.
Kata Kunci : Tata Upacara Penggalang, Pendidikan, Kepramukaan, Penanaman
Karakter,dan Disiplin.Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penanaman karakter disiplin
melalui kegiatan Tata Upacara Penggalang di Gugus Depan 02.005-02.006 Kota
Bengkulu. Pendekatan dan jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif
kualitatif. Subyek dalam penelitian ini adalah Kamabigus (Kepala Sekolah) Gugus
Depan 02.005-02.006 Kota Bengkulu dan anggota Gerakan PramukaGugus Depan
02.005-02.006 Kota Bengkulu. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah
melalui observasi, wawancara dan dokumentasi serta dengan ụji kredibilitas data. Data yang diperoleh dianalisis melalui redaksi data, penyajian (display) data, dan
penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini yaitu upacara yang dilakukan adalah
upacara pembukaan dan upacara penutupan latihan Penggalang. Upacara tersebut
dilakukan untuk memulai dan menutup kegiatan latihan anggota Gerakan
Pramuka dan sebagai latihan untuk membentuk karakter disiplin anggota Gerakan
Pramuka. Aspek yang menjadi indikator disiplin adalah selalu bersikap siap saat
mendengar panggilan penggalang, bertanggung jawab dengan tugas bagiannya
saat mengikuti upacara, berpakaian rapi dan memakai seragam Pramuka lengkap
(SPL) dan mematuhi peraturan dan tata tertib upacara Penggalang. Dengan
demikian, dapat disimpulkan bahwa penanaman karaker disiplin yang dilakukan
oleh Pembina adalah dengan cara: (1) Pembina memberikan contoh sikap baik,
tertib, siap ,bahkan mencontohkan cara berpakaian yang benar kepada anggota
Gerakan Pramuka. Sehingga anggota Gerakan Pramuka dapat mengamati dan
meniru. (2) Memberikan informasi verbal berupa nasehat maupun informasi yang
berkaitan dengan respon yang baik. Pembina menanamkan karakter yang baik
pada saat upacara Penggalang berlangsung. (3) Pembina memberikan penguatan
berupa ganjaran atau penghargaan dan semua anggota Gerakan Pramuka
memberikan respon yang baik saat Pembina menanamkan karakter menggunakan
tiga cara tersebut.
Kata Kunci : Tata Upacara Penggalang, Pendidikan, Kepramukaan, Penanaman
Karakter,dan Disiplin.Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penanaman karakter disiplin
melalui kegiatan Tata Upacara Penggalang di Gugus Depan 02.005-02.006 Kota
Bengkulu. Pendekatan dan jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif
kualitatif. Subyek dalam penelitian ini adalah Kamabigus (Kepala Sekolah) Gugus
Depan 02.005-02.006 Kota Bengkulu dan anggota Gerakan PramukaGugus Depan
02.005-02.006 Kota Bengkulu. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah
melalui observasi, wawancara dan dokumentasi serta dengan ụji kredibilitas data. Data yang diperoleh dianalisis melalui redaksi data, penyajian (display) data, dan
penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini yaitu upacara yang dilakukan adalah
upacara pembukaan dan upacara penutupan latihan Penggalang. Upacara tersebut
dilakukan untuk memulai dan menutup kegiatan latihan anggota Gerakan
Pramuka dan sebagai latihan untuk membentuk karakter disiplin anggota Gerakan
Pramuka. Aspek yang menjadi indikator disiplin adalah selalu bersikap siap saat
mendengar panggilan penggalang, bertanggung jawab dengan tugas bagiannya
saat mengikuti upacara, berpakaian rapi dan memakai seragam Pramuka lengkap
(SPL) dan mematuhi peraturan dan tata tertib upacara Penggalang. Dengan
demikian, dapat disimpulkan bahwa penanaman karaker disiplin yang dilakukan
oleh Pembina adalah dengan cara: (1) Pembina memberikan contoh sikap baik,
tertib, siap ,bahkan mencontohkan cara berpakaian yang benar kepada anggota
Gerakan Pramuka. Sehingga anggota Gerakan Pramuka dapat mengamati dan
meniru. (2) Memberikan informasi verbal berupa nasehat maupun informasi yang
berkaitan dengan respon yang baik. Pembina menanamkan karakter yang baik
pada saat upacara Penggalang berlangsung. (3) Pembina memberikan penguatan
berupa ganjaran atau penghargaan dan semua anggota Gerakan Pramuka
memberikan respon yang baik saat Pembina menanamkan karakter menggunakan
tiga cara tersebut.
Kata Kunci : Tata Upacara Penggalang, Pendidikan, Kepramukaan, Penanaman
Karakter,dan Disiplin.Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penanaman karakter disiplin
melalui kegiatan Tata Upacara Penggalang di Gugus Depan 02.005-02.006 Kota
Bengkulu. Pendekatan dan jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif
kualitatif. Subyek dalam penelitian ini adalah Kamabigus (Kepala Sekolah) Gugus
Depan 02.005-02.006 Kota Bengkulu dan anggota Gerakan PramukaGugus Depan
02.005-02.006 Kota Bengkulu. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah
melalui observasi, wawancara dan dokumentasi serta dengan ụji kredibilitas data. Data yang diperoleh dianalisis melalui redaksi data, penyajian (display) data, dan
penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini yaitu upacara yang dilakukan adalah
upacara pembukaan dan upacara penutupan latihan Penggalang. Upacara tersebut
dilakukan untuk memulai dan menutup kegiatan latihan anggota Gerakan
Pramuka dan sebagai latihan untuk membentuk karakter disiplin anggota Gerakan
Pramuka. Aspek yang menjadi indikator disiplin adalah selalu bersikap siap saat
mendengar panggilan penggalang, bertanggung jawab dengan tugas bagiannya
saat mengikuti upacara, berpakaian rapi dan memakai seragam Pramuka lengkap
(SPL) dan mematuhi peraturan dan tata tertib upacara Penggalang. Dengan
demikian, dapat disimpulkan bahwa penanaman karaker disiplin yang dilakukan
oleh Pembina adalah dengan cara: (1) Pembina memberikan contoh sikap baik,
tertib, siap ,bahkan mencontohkan cara berpakaian yang benar kepada anggota
Gerakan Pramuka. Sehingga anggota Gerakan Pramuka dapat mengamati dan
meniru. (2) Memberikan informasi verbal berupa nasehat maupun informasi yang
berkaitan dengan respon yang baik. Pembina menanamkan karakter yang baik
pada saat upacara Penggalang berlangsung. (3) Pembina memberikan penguatan
berupa ganjaran atau penghargaan dan semua anggota Gerakan Pramuka
memberikan respon yang baik saat Pembina menanamkan karakter menggunakan
tiga cara tersebut.
Kata Kunci : Tata Upacara Penggalang, Pendidikan, Kepramukaan, Penanaman
Karakter,dan Disiplin.Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penanaman karakter disiplin
melalui kegiatan Tata Upacara Penggalang di Gugus Depan 02.005-02.006 Kota
Bengkulu. Pendekatan dan jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif
kualitatif. Subyek dalam penelitian ini adalah Kamabigus (Kepala Sekolah) Gugus
Depan 02.005-02.006 Kota Bengkulu dan anggota Gerakan PramukaGugus Depan
02.005-02.006 Kota Bengkulu. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah
melalui observasi, wawancara dan dokumentasi serta dengan ụji kredibilitas data. Data yang diperoleh dianalisis melalui redaksi data, penyajian (display) data, dan
penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini yaitu upacara yang dilakukan adalah
upacara pembukaan dan upacara penutupan latihan Penggalang. Upacara tersebut
dilakukan untuk memulai dan menutup kegiatan latihan anggota Gerakan
Pramuka dan sebagai latihan untuk membentuk karakter disiplin anggota Gerakan
Pramuka. Aspek yang menjadi indikator disiplin adalah selalu bersikap siap saat
mendengar panggilan penggalang, bertanggung jawab dengan tugas bagiannya
saat mengikuti upacara, berpakaian rapi dan memakai seragam Pramuka lengkap
(SPL) dan mematuhi peraturan dan tata tertib upacara Penggalang. Dengan
demikian, dapat disimpulkan bahwa penanaman karaker disiplin yang dilakukan
oleh Pembina adalah dengan cara: (1) Pembina memberikan contoh sikap baik,
tertib, siap ,bahkan mencontohkan cara berpakaian yang benar kepada anggota
Gerakan Pramuka. Sehingga anggota Gerakan Pramuka dapat mengamati dan
meniru. (2) Memberikan informasi verbal berupa nasehat maupun informasi yang
berkaitan dengan respon yang baik. Pembina menanamkan karakter yang baik
pada saat upacara Penggalang berlangsung. (3) Pembina memberikan penguatan
berupa ganjaran atau penghargaan dan semua anggota Gerakan Pramuka
memberikan respon yang baik saat Pembina menanamkan karakter menggunakan
tiga cara tersebut.
Kata Kunci : Tata Upacara Penggalang, Pendidikan, Kepramukaan, Penanaman
Karakter,dan Disiplin.Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penanaman karakter disiplin
melalui kegiatan Tata Upacara Penggalang di Gugus Depan 02.005-02.006 Kota
Bengkulu. Pendekatan dan jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif
kualitatif. Subyek dalam penelitian ini adalah Kamabigus (Kepala Sekolah) Gugus
Depan 02.005-02.006 Kota Bengkulu dan anggota Gerakan PramukaGugus Depan
02.005-02.006 Kota Bengkulu. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah
melalui observasi, wawancara dan dokumentasi serta dengan ụji kredibilitas data. Data yang diperoleh dianalisis melalui redaksi data, penyajian (display) data, dan
penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini yaitu upacara yang dilakukan adalah
upacara pembukaan dan upacara penutupan latihan Penggalang. Upacara tersebut
dilakukan untuk memulai dan menutup kegiatan latihan anggota Gerakan
Pramuka dan sebagai latihan untuk membentuk karakter disiplin anggota Gerakan
Pramuka. Aspek yang menjadi indikator disiplin adalah selalu bersikap siap saat
mendengar panggilan penggalang, bertanggung jawab dengan tugas bagiannya
saat mengikuti upacara, berpakaian rapi dan memakai seragam Pramuka lengkap
(SPL) dan mematuhi peraturan dan tata tertib upacara Penggalang. Dengan
demikian, dapat disimpulkan bahwa penanaman karaker disiplin yang dilakukan
oleh Pembina adalah dengan cara: (1) Pembina memberikan contoh sikap baik,
tertib, siap ,bahkan mencontohkan cara berpakaian yang benar kepada anggota
Gerakan Pramuka. Sehingga anggota Gerakan Pramuka dapat mengamati dan
meniru. (2) Memberikan informasi verbal berupa nasehat maupun informasi yang
berkaitan dengan respon yang baik. Pembina menanamkan karakter yang baik
pada saat upacara Penggalang berlangsung. (3) Pembina memberikan penguatan
berupa ganjaran atau penghargaan dan semua anggota Gerakan Pramuka
memberikan respon yang baik saat Pembina menanamkan karakter menggunakan
tiga cara tersebut.
Kata Kunci : Tata Upacara Penggalang, Pendidikan, Kepramukaan, Penanaman
Karakter,dan Disiplin.Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penanaman karakter disiplin
melalui kegiatan Tata Upacara Penggalang di Gugus Depan 02.005-02.006 Kota
Bengkulu. Pendekatan dan jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif
kualitatif. Subyek dalam penelitian ini adalah Kamabigus (Kepala Sekolah) Gugus
Depan 02.005-02.006 Kota Bengkulu dan anggota Gerakan PramukaGugus Depan
02.005-02.006 Kota Bengkulu. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah
melalui observasi, wawancara dan dokumentasi serta dengan ụji kredibilitas data. Data yang diperoleh dianalisis melalui redaksi data, penyajian (display) data, dan
penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini yaitu upacara yang dilakukan adalah
upacara pembukaan dan upacara penutupan latihan Penggalang. Upacara tersebut
dilakukan untuk memulai dan menutup kegiatan latihan anggota Gerakan
Pramuka dan sebagai latihan untuk membentuk karakter disiplin anggota Gerakan
Pramuka. Aspek yang menjadi indikator disiplin adalah selalu bersikap siap saat
mendengar panggilan penggalang, bertanggung jawab dengan tugas bagiannya
saat mengikuti upacara, berpakaian rapi dan memakai seragam Pramuka lengkap
(SPL) dan mematuhi peraturan dan tata tertib upacara Penggalang. Dengan
demikian, dapat disimpulkan bahwa penanaman karaker disiplin yang dilakukan
oleh Pembina adalah dengan cara: (1) Pembina memberikan contoh sikap baik,
tertib, siap ,bahkan mencontohkan cara berpakaian yang benar kepada anggota
Gerakan Pramuka. Sehingga anggota Gerakan Pramuka dapat mengamati dan
meniru. (2) Memberikan informasi verbal berupa nasehat maupun informasi yang
berkaitan dengan respon yang baik. Pembina menanamkan karakter yang baik
pada saat upacara Penggalang berlangsung. (3) Pembina memberikan penguatan
berupa ganjaran atau penghargaan dan semua anggota Gerakan Pramuka
memberikan respon yang baik saat Pembina menanamkan karakter menggunakan
tiga cara tersebut.
Kata Kunci : Tata Upacara Penggalang, Pendidikan, Kepramukaan, Penanaman
Karakter,dan Disiplin.Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penanaman karakter disiplin
melalui kegiatan Tata Upacara Penggalang di Gugus Depan 02.005-02.006 Kota
Bengkulu. Pendekatan dan jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif
kualitatif. Subyek dalam penelitian ini adalah Kamabigus (Kepala Sekolah) Gugus
Depan 02.005-02.006 Kota Bengkulu dan anggota Gerakan PramukaGugus Depan
02.005-02.006 Kota Bengkulu. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah
melalui observasi, wawancara dan dokumentasi serta dengan ụji kredibilitas data. Data yang diperoleh dianalisis melalui redaksi data, penyajian (display) data, dan
penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini yaitu upacara yang dilakukan adalah
upacara pembukaan dan upacara penutupan latihan Penggalang. Upacara tersebut
dilakukan untuk memulai dan menutup kegiatan latihan anggota Gerakan
Pramuka dan sebagai latihan untuk membentuk karakter disiplin anggota Gerakan
Pramuka. Aspek yang menjadi indikator disiplin adalah selalu bersikap siap saat
mendengar panggilan penggalang, bertanggung jawab dengan tugas bagiannya
saat mengikuti upacara, berpakaian rapi dan memakai seragam Pramuka lengkap
(SPL) dan mematuhi peraturan dan tata tertib upacara Penggalang. Dengan
demikian, dapat disimpulkan bahwa penanaman karaker disiplin yang dilakukan
oleh Pembina adalah dengan cara: (1) Pembina memberikan contoh sikap baik,
tertib, siap ,bahkan mencontohkan cara berpakaian yang benar kepada anggota
Gerakan Pramuka. Sehingga anggota Gerakan Pramuka dapat mengamati dan
meniru. (2) Memberikan informasi verbal berupa nasehat maupun informasi yang
berkaitan dengan respon yang baik. Pembina menanamkan karakter yang baik
pada saat upacara Penggalang berlangsung. (3) Pembina memberikan penguatan
berupa ganjaran atau penghargaan dan semua anggota Gerakan Pramuka
memberikan respon yang baik saat Pembina menanamkan karakter menggunakan
tiga cara tersebut.
Kata Kunci : Tata Upacara Penggalang, Pendidikan, Kepramukaan, Penanaman
Karakter,dan Disiplin.Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penanaman karakter disiplin
melalui kegiatan Tata Upacara Penggalang di Gugus Depan 02.005-02.006 Kota
Bengkulu. Pendekatan dan jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif
kualitatif. Subyek dalam penelitian ini adalah Kamabigus (Kepala Sekolah) Gugus
Depan 02.005-02.006 Kota Bengkulu dan anggota Gerakan PramukaGugus Depan
02.005-02.006 Kota Bengkulu. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah
melalui observasi, wawancara dan dokumentasi serta dengan ụji kredibilitas data. Data yang diperoleh dianalisis melalui redaksi data, penyajian (display) data, dan
penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini yaitu upacara yang dilakukan adalah
upacara pembukaan dan upacara penutupan latihan Penggalang. Upacara tersebut
dilakukan untuk memulai dan menutup kegiatan latihan anggota Gerakan
Pramuka dan sebagai latihan untuk membentuk karakter disiplin anggota Gerakan
Pramuka. Aspek yang menjadi indikator disiplin adalah selalu bersikap siap saat
mendengar panggilan penggalang, bertanggung jawab dengan tugas bagiannya
saat mengikuti upacara, berpakaian rapi dan memakai seragam Pramuka lengkap
(SPL) dan mematuhi peraturan dan tata tertib upacara Penggalang. Dengan
demikian, dapat disimpulkan bahwa penanaman karaker disiplin yang dilakukan
oleh Pembina adalah dengan cara: (1) Pembina memberikan contoh sikap baik,
tertib, siap ,bahkan mencontohkan cara berpakaian yang benar kepada anggota
Gerakan Pramuka. Sehingga anggota Gerakan Pramuka dapat mengamati dan
meniru. (2) Memberikan informasi verbal berupa nasehat maupun informasi yang
berkaitan dengan respon yang baik. Pembina menanamkan karakter yang baik
pada saat upacara Penggalang berlangsung. (3) Pembina memberikan penguatan
berupa ganjaran atau penghargaan dan semua anggota Gerakan Pramuka
memberikan respon yang baik saat Pembina menanamkan karakter menggunakan
tiga cara tersebut.
Kata Kunci : Tata Upacara Penggalang, Pendidikan, Kepramukaan, Penanaman
Karakter,dan Disiplin.Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penanaman karakter disiplin
melalui kegiatan Tata Upacara Penggalang di Gugus Depan 02.005-02.006 Kota
Bengkulu. Pendekatan dan jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif
kualitatif. Subyek dalam penelitian ini adalah Kamabigus (Kepala Sekolah) Gugus
Depan 02.005-02.006 Kota Bengkulu dan anggota Gerakan PramukaGugus Depan
02.005-02.006 Kota Bengkulu. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah
melalui observasi, wawancara dan dokumentasi serta dengan ụji kredibilitas data. Data yang diperoleh dianalisis melalui redaksi data, penyajian (display) data, dan
penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini yaitu upacara yang dilakukan adalah
upacara pembukaan dan upacara penutupan latihan Penggalang. Upacara tersebut
dilakukan untuk memulai dan menutup kegiatan latihan anggota Gerakan
Pramuka dan sebagai latihan untuk membentuk karakter disiplin anggota Gerakan
Pramuka. Aspek yang menjadi indikator disiplin adalah selalu bersikap siap saat
mendengar panggilan penggalang, bertanggung jawab dengan tugas bagiannya
saat mengikuti upacara, berpakaian rapi dan memakai seragam Pramuka lengkap
(SPL) dan mematuhi peraturan dan tata tertib upacara Penggalang. Dengan
demikian, dapat disimpulkan bahwa penanaman karaker disiplin yang dilakukan
oleh Pembina adalah dengan cara: (1) Pembina memberikan contoh sikap baik,
tertib, siap ,bahkan mencontohkan cara berpakaian yang benar kepada anggota
Gerakan Pramuka. Sehingga anggota Gerakan Pramuka dapat mengamati dan
meniru. (2) Memberikan informasi verbal berupa nasehat maupun informasi yang
berkaitan dengan respon yang baik. Pembina menanamkan karakter yang baik
pada saat upacara Penggalang berlangsung. (3) Pembina memberikan penguatan
berupa ganjaran atau penghargaan dan semua anggota Gerakan Pramuka
memberikan respon yang baik saat Pembina menanamkan karakter menggunakan
tiga cara tersebut.
Kata Kunci : Tata Upacara Penggalang, Pendidikan, Kepramukaan, Penanaman
Karakter,dan Disiplin.
Item Type: | Thesis (['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined]) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Faculty of Education > Department of Elementary School Teacher Education |
Depositing User: | 034 Septi Septi |
Date Deposited: | 13 Jul 2023 03:28 |
Last Modified: | 13 Jul 2023 03:28 |
URI: | https://repository.unib.ac.id/id/eprint/12906 |