IDENTIFIKASI PENYEBAB LONGSORAN DAN ANALISIS PENANGANAN LONGSORAN PADA LERENG MENGGUNAKAN METODE ELEMEN HINGGA

Syefriyanto, Muhammad and Mase, Lindung Zalbuin and Fepy, Supriani (2022) IDENTIFIKASI PENYEBAB LONGSORAN DAN ANALISIS PENANGANAN LONGSORAN PADA LERENG MENGGUNAKAN METODE ELEMEN HINGGA. ['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined] thesis, Universitas Bengkulu.

[thumbnail of Skripsi (Muhammad Syefriyanto_G1B016030).pdf] Text
Skripsi (Muhammad Syefriyanto_G1B016030).pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (17MB)

Abstract

Bengkulu merupakan bagian dari provinsi di Indonesia yang sering dilanda
bencana. Salah satu bencana yang rawan terjadi di Bengkulu adalah bencana
longsor. Bencana longsor memberikan dampak di kawasan perumahan Puri
Kencana, Kelurahan Sumur Dewa, Kecamatan Selebar, Kota Bengkulu.
Penelitian bertujuan untuk meng-identifikasi penyebab terjadinya longsor dan
mengetahui penanganan yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya
longsor kembali. Metode Elemen Hingga dapat membantu proses dalam
melakukan analisis terhadap lereng. Analisis Metode Elemen Hingga
memerlukan beberapa parameter yang didapat setelah melakukan pengujian
tanah lereng terdampak longsor di laboratorium. Metode analisis stabilitas
lereng pada penelitian menggunakan berbagai macam penanganan, antara lain
berupa variasi trap, pelandaian, timbunan tanah dan bronjong. Semua analasis
stabititas penanganan menggunakan tanah jenuh untuk mengetahui apakah
lereng mampu bertahan pada kondisi dimana faktor keamanan lerengnya
menurun. Analisis lereng dinyatakan aman, apabila faktor keamannya melamui
nilai 1.25. Hasil permodelan analisis lereng mendapatkan nilai faktor keamanan
1.012 pada kondisi tanah normal dan 1.009 pada kondisi tanah jenuh. Penyebab
terjadinya longsor pada kawasan penelitian dikarenakan adanya intensitas hujan
tinggi yang menyebabkan tanah menjadi jenuh, sehingga menurunkan nilai
faktor keamanan lereng dan ikatan butiran tanah yang rendah dengan nilai
kohesi 1.938-4.523 kPa. Kondisi tersebut menyebabkan lereng tidak mampu
menerima beban yang diterima. Hasil analisis stabilitas mendapatkan 2
penanganan yang dinyatakan aman dikarenakan faktor keamanannya melampaui
nilai 1.25 antara lain, penggunaan trap variasi ke-2 dengan nilai 1.351 dan
pelandaian lereng dengan nilai 1.277.
Kata kunci : Longsor, Metode Elemen Hingga, Identifikasi Longsor, Stabilitas
Lereng dan Penanganan Longsor .

Item Type: Thesis (['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined])
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Faculty of Engineering > Department of Civil Engineering
Depositing User: 58 lili haryanti
Date Deposited: 01 Aug 2023 08:41
Last Modified: 01 Aug 2023 08:41
URI: https://repository.unib.ac.id/id/eprint/13598

Actions (login required)

View Item
View Item

slot gacor terbaik

slot gacor terpercaya

Situs Resmi Bisawd

slot gacor 4d

Slot Terpercaya

Slot Gacor bet 200