A SURVEY ON ENGLISH LEARNING STYLES BASED ON GENDER USED BY THE THIRD SEMESTER STUDENTS OF THE ENGLISH EDUCATION STUDY PROGRAM OF UNIVERSITAS BENGKULU IN THE ACADEMIC YEAR OF 2021/2022

ABSTRAK
Wahyuni, Ferly. 2021. Survei Gaya Belajar Bahasa Inggris Berdasarkan
Gender yang Digunakan oleh Mahasiswa Semester III Program
Studi Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Bengkulu Tahun
Pelajaran 2021-2022. Pembimbing: I. Drs. Syafrizal, M.A.,
Pembimbing: II. Syafryadin, S.Pd., M.Pd.
Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki jenis gaya belajar bahasa Inggris yang
digunakan oleh siswa perempuan dan laki-laki dalam belajar bahasa Inggris.
Penelitian ini dirancang sebagai penelitian kuantitatif dengan metode survei. Data
dikumpulkan dengan menggunakan angket gaya belajar perseptual yang diadaptasi
dari Reid (1984). Kuesioner telah divalidasi oleh para ahli dan diuji cobakan pada
responden lain yang memiliki ciri-ciri yang sama dengan penelitian ini untuk menguji
reliabilitas kuesioner. Teknik total sampling digunakan untuk melibatkan 115
mahasiswa semester III program studi pendidikan bahasa Inggris Universitas
Bengkulu tahun ajaran 2021-2022 dalam mengisi kuesioner, yang terdiri dari 28
mahasiswa laki-laki dan 87 siswa perempuan. Hasil menunjukkan bahwa siswa
perempuan menggunakan tiga gaya belajar utama (visual, auditori, dan kinestetik),
dua gaya belajar minor (taktil dan kelompok), dan gaya belajar negatif (individu).
Gaya belajar yang paling dominan digunakan oleh siswa perempuan adalah
kinestetik. Selain itu, siswa laki-laki menggunakan lima gaya belajar utama (visual,
auditori, kinestetik, taktil, dan kelompok), sedangkan gaya belajar individu negatif.
Gaya belajar yang paling dominan digunakan oleh siswa laki-laki adalah kelompok.
Kesimpulannya, terdapat perbedaan gaya belajar bahasa Inggris antara siswa
perempuan dan laki-laki yang digunakan oleh siswa semester tiga program studi
pendidikan bahasa Inggris Universitas Bengkulu tahun ajaran 2021-2022. Siswa
perempuan lebih suka belajar dengan cara praktik dan pembelaran aktif, sementara
siswa laki-laki lebih suka belajar dengan teman-temanya seperti dalam kelompok
kecil dan besar dalam belajar bahasa Inggris.
Kata kunci: gaya belajar bahasa Inggris, perbedaan gender, pembelajaran bahasa
Inggris.