RESPON PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN LABU KUNING (Cucurbita moschata Durchesne) VARIETAS LABUMADU F1 TERHADAP PEMBERIAN PUPUK KANDANG AYAM DAN PUPUK NPK DI ULTISOL

Labu Kuning merupakan salah satu komoditi hortikultura yang memiliki banyak
sumber nutrisi untuk manusia. Namun tidak diketahuinya angka produksi labu kuning
pertahun, adalah sebagai tanda bahwa labu kuning kurang diminati masyarakat dalam
budidaya dan pemanfaatan. Tanah ultisol adalah tanah mempunyai potensi keracunan Al dan
miskin kandungan bahan organik. Salah satu upaya untuk meningkatkan produktivitas tanah
ultisol dengan pengapura pemberian pupuk organik maupun anorganik yang cukup agar
pertumbuhan dan produksi tanaman dapat meningkat. Penelitian ini bertujuan untuk melihat
interaksi antara dosis pupuk kandang ayam dan dosis pupuk NPK terhadap pertumbuhan dan
hasil tanaman labu kuning serta menentukan dosis optimum pupuk kandang ayam dan NPK
yang dapat memberikan pertumbuhan dan hasil tanaman labu kuning terbaik.
Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari hingga April 2020 bertempat di jalan
WR. Supratman, Kelurahan Pematang Gubernur, Kecamatan Muara Bangkahulu, Kota
Bengkulu. Penelitian in menggunakan Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) dengan
2 faktor dan 3 Ulangan. Faktor pertama berupa dosis pupuk kandang ayam (A) dengan 3
taraf, yaitu : A0 : 0 ton/ha , A1 : 15 ton/ha, A2 30 ton/ha. Faktor kedua berupa dosis pupuk
NPK (16:16:16) (N) yang terdiri 4 taraf dosis yaitu : N0 : 0 kg/ha, N1 : 200 kg/ha, N2 : 400
kg/ha, N3 : 600 kg/ha.
Hasil penelitian menunjukan bahwa tidak ada pengaruh interaksi antara dosis pupuk
kandang ayam dan dosis pupuk NPK terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman labu kuning.
Pemberian dosis 20 ton/ha pupuk kandang ayam merupakan dosis optimum untuk
meningkatkan pertumbuhan dan hasil tanaman labu kuning serta menghasilkan bobot buah
2742, 23 g/petak dan potensi hasil panen 9,18 ton/ha. Pemberian dosis pupuk NPK hingga
600 kg/ha merupakan dosis terbaik dan dapa mempercepat umur muncul bunga betinan dan
umur muncul bunga jantan tetapi tidak berpengaruh nyata terhadap variabel hasil tanaman
labu kuning