Dwita, Wahyuni and Yudhy, Harini Bertham and Heru, Widiyono (2021) PENGARUH PEMBERIAN ASAM HUMAT TERHADAP SIFAT BIOLOGI TANAH DAN HASIL TANAMAN PADI GOGO DI ENTISOL PESISIR KOTA BENGKULU. ['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined] thesis, Universitas Bengkulu.
![Thesis [thumbnail of Thesis]](https://repository.unib.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
skripsi dwita wahyuni E1F017017.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).
Download (5MB)
Abstract
Entisol merupakan salah satu jenis tanah pada lahan pesisir dimana pada
pemanfaatannya kendala utama tanah Entisol yaitu tingkat kesuburan tanah rendah,
agregasi tanah rendah, kandungan bahan organik rendah, aktivitas mikroorganisme tanah
rendah serta kandungan garam tinggi dimana dapat mempengaruhi pertumbuhan dan hasil
tanaman. Sehingga upaya untuk menanggulangi hal tersebut perlu adanya tambahan
bahan organik tanah untuk memperbaiki sifat tanah tersebut. Salah satu bahan organik
tanah yang dapat digunakan yaitu asam humat. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur
pengaruh pemberian asam humat terhadap sifat biologi tanah dan hasil tanaman padi gogo
di Entisol Pesisir kota Bengkulu.
Penelitian ini dilaksanakan pada Bulan Juli hingga November 2020 di Kelurahan
Beringin Raya Kecamatan Muara Bangkahulu, Kota Bengkulu. Desain penelitian
menggunakan Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) dua faktor dengan empat
ulangan, disusun secarafaktorial pada satuan-satuan percobaan. Faktor pertama adalah
asam humat yang terdiri dari P0 = tidak diberi asam humat, dan P1 = diberi asam humat.
Faktor kedua adalah varietas padi gogo terdiri dari V1= Inpago 10, V2= padi Merah, V3=
padi Putih.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa aplikasi asam humat mampu meningkatkan
aktivitas biologi tanah diantaranya populasi mikroba total sebesar 68,73 % dan persentase
kolonisasi akar mencapai 23,65 % serta meningkatkan pH, dan hasil padi per petak
mencapai 14,2 % . Varietas Inpago memiliki kemampuan adaptasi lebih baik dibandingkan
dengan varietas lokal (Merah dan Putih) yang ditunjukkan oleh aktivitas biologi tanah
seperti populasi mikroba total mencapai 570,16 x 106 CFU g-1
dengan persentase kolonisai
akar mencapai 88,75 %, pH, dan hasil padi gogo per petak sebesar 2033,68 g/petak.
Sehingga berdasarkan hasil penelitian disarankan untuk membudidayakan varietas Inpago
10 di bandingkan varietas lokal.
Item Type: | Thesis (['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined]) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Faculty of Agriculture > Department of Soil Science |
Depositing User: | sugiarti sugiarti |
Date Deposited: | 24 Aug 2023 08:22 |
Last Modified: | 24 Aug 2023 08:22 |
URI: | https://repository.unib.ac.id/id/eprint/14714 |