ANALISIS FAKTOR - FAKTOR PRODUKSI DAN EFISIENSI ALOKATIF USAHATANI JAHE DI KECAMATAN MERIGI KABUPATEN KEPAHIANG

Tanaman jahe ini merupakan tanaman rempah-rempah yang berpotensial untuk
dikembangkan karena memiliki nilai ekonomi yang cukup tinggi. Kabupaten Kepahiang adalah
salah satu Kabupaten yang terdapat di Provinsi Bengkulu yang berpotensi menciptakan produk
pertanian. Sektor pertanian berperan penting dalam perekonomian Kabupaten Kepahiang karena
merupakan sektor utama yang memberikan peranan besar dalam pembentukan Produk Domestik
Regional Bruto (PDRB) pada Tahun 2019 peranan sektor pertanian terhadap PDRB Kabupaten
Kepahiang adalah 40,52%. Salah satu sektor pertanian yang menyumbangkan hasil produksi
yaitu tanaman jahe. Di Kecamatan Merigi pada tahun 2018-2020 ini mengalami turun naiknya
produksi cukup drastis. Turunnya produksi jahe ditahun 2019 ini disebabkan karena harga bibit
yang melonjak tinggi. Dan untuk di tahun 2020 produksi jahe mengalami kenaikan cukup tinggi
yaitu sebesar 4.1%. Tujuan dari penelitian ini adalah (1). Menganalisis faktor-faktor yang
mempengaruhi produksi usahatani jahe di Kecamatan Merigi Kabupaten Kepahiang. (2).
Menganalisis tingkat efisiensi alokatif usahatani jahe di Kecamatan Merigi Kabupaten
Kepahiang. Hasil penelitian ini adalah (1). Faktor-faktor yang mempengaruhi produksi usahatani
jahe di Kecamatan Merigi Kabupaten Kepahiang yang berpengaruh nyata terhadap produksi yaitu
hanya luas lahan sedangkan yang tidak berpengaruh nyata terhadap produksi yaitu jumlah bibit,
jumlah pupuk urea, jumlah tenaga kerja dalam keluarga dan jumlah tenaga kerja luar keluarga
pada taraf kepercayaan 95 persen. (2). Penggunaan faktor-faktor produksi dalam usahatani jahe
menunjukkan alokasi pemanfaatan untuk luas lahan sebesar 0,69 hektar masih belum efisien
secara alokatif, maka petani harus melakukan penambahan penggunaan luas lahan agar dapat
mencapai penggunaan yang optimal sebesar 1,43 hektar.
Kata Kunci : Produksi, Efisiensi Alokatif dan Jahe