RESPON PERTUMBUHAN DAN HASIL TIGA VARIETAS CABAI MERAH HIBRIDA TERHADAP DOSIS P SECARA FERTIGASI DI ULTISOL

Ropita, Ulina Purba and Catur, Herison and Sumardi, Sumardi (2021) RESPON PERTUMBUHAN DAN HASIL TIGA VARIETAS CABAI MERAH HIBRIDA TERHADAP DOSIS P SECARA FERTIGASI DI ULTISOL. ['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined] thesis, Universitas Bengkulu.

[thumbnail of Thesis] Text (Thesis)
Skripsi Ropita Ulina Purba_E1J016059 2021.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (3MB)

Abstract

Budidaya tanaman cabai belum optimal terutama dilahan ultisol, sehingga produksi
cabai untuk memenuhi permintaan konsumen masih tidak tercukupi. Produksi tanaman
cabai dapat ditingkatkan pada lahan ultisol dengan mengoptimalkan budidaya tanaman
menggunakan jenis varietas hibrida dan pupuk P secara fertigasi. Varietas hibrida
merupakan varietas unggul yang lebih dibanding dengan varietas galur murni karena hasil
F1 lebih baik dari tetuanya. Karakter cabai merah hibrida adalah panjang, diameter dan
tebal buah berpengaruh besar terhadap karakter hasil pada tanaman. Pupuk P merupakan
pupuk yang mengandung unsure hara P yang butuhkan oleh tanaman untuk pertumbuhan
dan perkembangan pada fase generative diantaranya pembentukan bunga, buah dan biji.
Tujuan dari penelitian ini adalah 1). Mengevaluasi interaksi dosis P secara fertigasi pada
genotipe cabai merah hibrida di ultisol. 2). Menentukan genotipe cabai merah hibrida
terbaik di Ultisol. 3). Menentukan dosis P optimum secara fertigasi pada cabai merah
hibrida.
Penelitian dilaksanakan pada bulan Juni 2020 sampai Oktober 2020 di Beringin
Raya, Kecamatan Muara Bangkahulu, Kota Bengkulu, Provinsi Bengkulu. Penelitian ini
menggunakan Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) Faktorial dengan dua faktor.
Faktor pertama adalah tiga genotipe cabai merah hibrida Universitas Bengkulu yaitu UNIB
CHR17, UNIB CHR20,dan UNIB CHR23. Faktor kedua adalah pemberian dosis P (TSP)
secara fertigasi (kocor) yang terdiri dari 4 taraf yaitu P0 = 0 kg/ha, P1 = 100 kg/ha, P2 =
200 kg/ha dan P3 = 300 kg/ha. Apabila terdapat interaksi antar perlakukan dan pemberian
dosis P berpengaruh nyata maka akan di uji lanjut Polynomial Orthogonal dan apabila
pemberian varietas berpengaruh nyata maka akan dilanjut uji Beda Nyata Terkecil (BNT).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan pola respon variabel
tinggi dikotomus antar genotipe cabai hibrida terhadap pemberian dosis P secara fertigasi.
Varietas cabai merah hibrida juga memberikan pengaruh nyata terhadap pertumbuhan
tanaman cabai pada variabel tinggi dikotomus dan bobor akar segar. Hasil penelitian ini
juga menunjukkan bahwa genotipe UNIB CHR20 merupakan varietas terbaik. Aplikasi
dosis P secara fertigasi secara tunggal memberikan pengaruh nyata terhadap pertumbuhan
dan hasil tanaman cabai pada variabel tinggi tanaman 11 MST, umur berbunga, bobot
brangkasan segar, bobot buah/tanaman dan bobot buah/petak. Dosis optimum pupuk P 205
kg/ha dapat meningkatkan tinggi tanaman, dosis optimum 179 kg/ha dapat meningkatkan
bobot brangkasan segar dan dosis optimum 195 kg/ha dapat mempercepat pembungaan
tanaman cabai hibrida. Pemberian dosis pupuk P secara fertigasi 0 kg/ha - 300 kg/ha dapat
meningkatkan hasil bobot buah/tanaman dan bobot buah/petak.

Item Type: Thesis (['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined])
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Faculty of Agriculture > Department of Agroecotechnology
Depositing User: sugiarti sugiarti
Date Deposited: 29 Aug 2023 06:47
Last Modified: 29 Aug 2023 06:47
URI: https://repository.unib.ac.id/id/eprint/15020

Actions (login required)

View Item
View Item

slot gacor terbaik

slot gacor terpercaya

Situs Resmi Bisawd

slot gacor 4d

Slot Terpercaya

Slot Gacor bet 200