Septa, Suci Anggraini and Erniwati, Erniwati and Yansen, Yansen (2021) JENIS TANAMAN DAN POLA AGROFORESTRI BERBASIS KELAPA SAWIT PADA LAHAN KELAPA SAWIT RAKYAT. ['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined] thesis, Universitas Bengkulu.
![Thesis [thumbnail of Thesis]](https://repository.unib.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
Septasucianggraini_E1B017007.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).
Download (9MB)
Abstract
Kelapa sawit menjadi salah satu tanaman perkebunan yang banyak diminati oleh
petani di Indonesia. Tanaman kelapa sawit memiliki banyak keuntungan bagi petani kelapa
sawit. Pertama minyak kelapa sawit merupakan bahan baku utama dari berbagai produk
makanan maupun non makanan yang sering kita jumpai. Kedua kelapa sawit merupakan
penghasil minyak nabati yang paling murah dibandingkan dengan tanaman penghasil
minyak nabati yang lainnya. Ketiga tanaman kelapa sawit yang sangat cocok ditanam di
berbagai wilayah yang ada di Indonesia dengan produktivitasnya yang tinggi di
bandingkan dengan tanaman yang sejenis lainnya.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis-jenis tanaman unggulan apa saja
yang ditanam oleh petani kelapa sawit rakyat swadaya dalam pola agroforestri dan untuk
mengetahui pola agroforestri berbasis kelapa sawit di Provinsi Bengkulu. Penelitian ini di
laksanakan pada bulan desembar 2020 sampai dengan bulan februari 2021. Penelitian ini
dilakukan di dua kabupaten dan tiga desa yaitu Desa Talang Tengah, Desa Talang Pauh
Kabupaten Bengkulu Tengah, dan Desa Napal Junggur Kabupaten Seluma.
Jenis tanaman yang paling banyak digunakan oleh petani kelapa sawit berbasis
agroforestri yaitu Karet (Hevea brasiliensis) dikarenakan masyarakat sebelum menanam
kelapa sawit, sudah menanam karet terlebih dahulu, dan karena harga kelapa sawit lebih
tinggi sehingga masyarakat beralih menjadi petani kelapa sawit dan kayu bawang
(Azadirachta excelsa) merupakan jenis tanaman ke dua dengan jumlah 165 individu
pohon dari 3 desa yaitu Desa Talang Tengah Kabupaten Bengkulu Tengah, Desa Talang
Pauh Kabupaten Bengkulu Tengah, dan Desa Napal Junggur Kabupaten Seluma. Kayu
bawang (Azadirachta excelsa) banyak ditanam oleh masyarakat karena pertumbuhan
kayu bawang yang cepat.
Pola tanam agroforestri berbasis kebun kelapa sawit milik rakyat yang ada di
Desa Talang Tengah Kabupaten Bengkulu Tengah, Desa Talang Pauh Kabupaten
Bengkulu Tengah dan Desa Napal Junggur Kabupaten Seluma yaitu pola tanam sebagai
pembatas yang bisa di arahkan untuk menjadi pola bentuk pagar (Agrisilvikultur atress
along borders), pola tanam selang-seling bisa diarahkan untuk menjadi pola bentuk
baris (Agrisilvikultur alternate rows), pola tanam bentuk acak (Agrisilvikultur mixtures
random). Untuk pola tanam agroforestri paling banyak ditemui di kebun kelapa sawit
milik masyarakat yaitu dengan dengan bentuk pola agroforestri pola acak
(Agrisilvikultur mixtures random), dikarenakan kebun kelapa sawit masyarakat memang
telah banyak terbentuk pola tanam bentuk acak atau campuran dan untuk menambah
penghasilan bagi masyarakat.
Item Type: | Thesis (['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined]) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > SD Forestry |
Divisions: | Faculty of Agriculture > Department of Forestry |
Depositing User: | sugiarti sugiarti |
Date Deposited: | 30 Aug 2023 02:54 |
Last Modified: | 30 Aug 2023 02:54 |
URI: | https://repository.unib.ac.id/id/eprint/15104 |