FENOLOGI 10 GALUR HASIL KETURUNAN PERSILANGAN PADI RAWA LOKAL BENGKULU

Tanaman padi (Oryza sativa L.) merupakan tanaman penghasil beras yang menjadi
kebutuhan pokok masyarakat di Indonesia. Kebutuhan beras sebagai salah satu sumber
pangan utama penduduk Indonesia terus meningkat sejalan dengan laju pertumbuhan
penduduk. Tingginya permintaan beras di Indonesia merupakan peluang untuk
membudidayakan secara optimal. Pemanfaatan lahan marginal seperti lahan rawa menjadi
alternatif untuk meningkatkan produksi padi. Pengetahuan terkait fenologi pada tanaman
padi dapat digunakan untuk pengetahuan dasar utamanya dalam hal perakitan varietas baru
yang bersifat unggul. Dengan mengetahui waktu dan fase pertumbuhan yang terjadi pada
tanaman padi dapat ditentukan saat terbaik untuk dilakukan persilangan. Penelitian ini
bertujuan untuk mendapatkan pertumbuhan vegetatif dan generatif dari 10 galur padi rawa
hasil persilangan padi rawa lokal Bengkulu. Pelaksanaan kegiatan penelitian dimulai dari
bulan Mei sampai dengan bulan September tahun 2020. Penelitian ini menggunakan
Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan faktor tunggal terdiri atas 10 galur padi hasil
persilangan rawa lokal Bengkulu. Masing-masing perlakuan diulang sebanyak 3 kali. Satu
unit percobaan terdiri dari 2 tanaman. Hasil penelitian menunjukkan fenologi pertumbuhan
yang beragam dan memiliki berbagai klaster pada 10 galur padi berdasarkan pengamatan
pada awal muncul anakan, akhir muncul anakan, periode pembentukan anakan, jumlah
anakan yang mati, awal muncul daun bendera, akhir muncul daun bendera, periode waktu
munculnya daun bendera, awal muncul malai, akhir muncul malai, periode pembentukan
malai, kecuali pada jumlah anakan total yang terbentuk, jumlah anakan yang menjadi malai
dan umur panen.