STUDI PERILAKU MONYET EKOR PANJANG (Macaca fascicularis Raffles, 1821) DI KAWASAN PINGGIR PANTAI ABRASI KECAMATAN AIR DIKIT KABUPATEN MUKOMUKO PROVINSI BENGKULU

Liapri, Slamat Juanda and Yansen, Yansen and Wiyono, Wiyono (2020) STUDI PERILAKU MONYET EKOR PANJANG (Macaca fascicularis Raffles, 1821) DI KAWASAN PINGGIR PANTAI ABRASI KECAMATAN AIR DIKIT KABUPATEN MUKOMUKO PROVINSI BENGKULU. ['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined] thesis, Universitas Bengkulu.

[thumbnail of Thesis] Text (Thesis)
SKRIPSI Liapri Slamat Juanda.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (5MB)

Abstract

Monyet ekor panjang termasuk spesies primata sosial yang dalam kehidupannya
tidak pernah terlepas dari interaksi sosial atau hidup bersama dengan yang lain. Interaksi
sosial yang dilakukan oleh monyet ekor panjang menimbulkan munculnya berbagai
aktifitas yang berbeda antar individu dalam populasi. Aktifitas sosial yang terjadi pada
monyet ekor panjang di antaranya social affiliation, social agonism, dan non-social
activities termasuk bergerak, makan, dan inaktif. Aktifitas yang terjadi dapat menunjukkan
penggunaan habitat dan persebaran oleh masing-masing individu dalam populasi.
Monyet ekor panjang yang berada di hutan tentu akan berbeda dengan perilaku
monyet ekor panjang pada daerah sekitar pemukiman, begitu juga sebaliknya sehingga
perlu dilakukan penelitian yang sama pada setiap daerah dan wilayah yang berbeda untuk
mengetahui apakah memiliki perbedaan yang sangat signifikan atau tidak dan data yang
didapat bisa digunakan sebagai dasar dalam pengelolaan konservasi satwa. Pada Kawasan
Pantai Abrasi yang berada di Kecamatan Air Dikit Kabupaten Mukomuko belum adanya
penelitian yang membahas mengenai perilaku monyet ekor panjang sehingga perlunya
dilakukan penelitian dengan tujuan untuk mengetahui perilaku monyet ekor panjang di
Kawasan Pantai Abrasi, Kecamatan Air Dikit, Kabupaten Mukomuko. Oleh karena itu,
penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas harian monyet ekor panjang, meliputi
aktivitas makan, bergerak, istirahat, serta sosial di Kawasan Pantai Abrasi Kecamatan Air
Dikitt, serta mengetahui Mengetahui jenis pohon kunjungan dan sumber pakan monyet
ekor panjang di Kawasan Pantai Abrasi Kecamatan Air Dikit.
Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Agustus-September 2019 di Kawasan
Pinggir Pantai Kecamatan Air Dikit, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu.
Penelitian ini menggunakan metode ad libitum, yaitu mengamati semua perilaku pada
monyet ekor panjang. Pengamatan dilakukan mulai pukul 06.00 WIB sampai dengan
pukul 18.00 WIB. Waktu pengamatan dibagi tiga periode yaitu pagi hari (06.00–10.00
WIB), siang hari (10.00–14.00 WIB) dan sore hari (14.00 –18.00 WIB). Periode
pengamatan dilakukan dengan metode Scan, unit scan selama tiga (3) menit. Monyet ekor
panjang yang diamati yaitu perilaku monyet ekor panjang anak-anak, muda jantan, muda
betina, dewasa jantan, dan dewasa betina.
Monyet ekor panjang yang terdapat di Kawasan Pantai Abrasi, Kecamatan Air
Dikit, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu ada dua kelompok yang berjumlah
Monyet ekor panjang yang terdapat di Kawasan Pantai Abrasi, Kecamatan Air Dikit,
Kabupaten Mukomuko, ada dua kelompok yang berjumlah 49 ekor dan 66 ekor. Monyet
ekor panjang yang diamati dalam penelitian ini satu kelompok yang berjumlah 49 ekor dan
ditandai dengan 2 ekor monyet yang ekornya putus. Kelompok ini terdiri dari 4 ekor bayi,
12 ekor anakan, 8 ekor muda jantan, 9 ekor muda betina, 6 dewasa jantan dan 10 dewasa
betina. Aktivitas harian Monyet Ekor Panjang (Macaca fascicularis) di Kawasan Pinggir
Pantai Kecamatan Air Dikit, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu dengan nilai
tertinggi pada aktivitas makan 33,29 %, kemudian Lokomosi 27,83 %, Grooming 20,02 %,
Istirahat 18,43 %, Urinasi 0,13 %, Minum 0,11 % dan Defikasi 0 %. Jenis pohon
kunjungan Monyet Ekor Panjang (Macaca fascicularis) di Kawasan Pinggir Pantai
Kecamatan Air Dikit, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu yaitu pohon Ficus�ficusan, Mangga, Ketapang, Cemara, Laban, waru, dan Sawit Sedangkan sumber pakan
terbagi menjadi dua pakan yaitu pakan alami dan pakan non alami, pakan alami monyet
ekor panjang terdiri dari tumbuhan Ficus-ficusan, Waru, Mangga, Ketapang, Laban dan
Sawit. Pakan non alami terdiri dari makanan yang diberikan oleh pengunjung dan
masyarakat

Item Type: Thesis (['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined])
Subjects: S Agriculture > SD Forestry
Divisions: Faculty of Agriculture > Department of Forestry
Depositing User: sugiarti sugiarti
Date Deposited: 06 Oct 2023 02:24
Last Modified: 06 Oct 2023 02:24
URI: https://repository.unib.ac.id/id/eprint/16691

Actions (login required)

View Item
View Item