PENGARUH TEKNIK KOMUNIKASI INFORMATIF YANG DILAKUKAN OLEH PENDIDIK SEBAYA TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN REMAJA MENGENAI TRIAD KRR (SEKSUALITAS, NAPZA, HIV/AIDS) (Study Kasus Pada PIK-Remaja Merpati SMK Negeri 3 Bengkulu)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan teknikomunikasi informatif yang dilakukan oleh pendidik sebaya terhadap tingkapengetahuan remaja mengenai TRIAD KRR (Seksualitas, NAPZA, HIV/AIDS) diPIK Remaja Merpati SMK Negeri 3 Bengkulu. Metode penelitian inimenggunakan pendekatan kuantitatif. Populasi yang digunakan dalam penelitiaadalah seluruh anggota PIK Remaja Merpati SMK Negeri 3 Bengkulu yanberjumlah 30 orang. Pemilihan sampel dilakukan dengan menggunakan teknitotal sampling, dimana seluruh populasi dijadikan sampel. Pengumpulan datdilakukan melalui penyebaran kuisioner dan wawancara terstruktur. Teknianalisis menggunakan skala likert dan untuk pengujian hipotesis dengamenggunakan rumus regresi. Dari hasil penelitian diketahui bahwa teknikomunikasi informatif yang digunakan pendidik sebaya dalam kegiatan diskusdapat dikatakan cukup baik, dimana hampir seluruh para anggota PIK RemajMerpati mengerti tentang TRIAD KRR (Seksualitas, NAPZA, HIV/AIDS)Teknik komunikasi informatif yang dilakukan oleh pendidik sebaya berpengaruh terhadap tingkat pengetahuan remaja mengenai TRIAD KRR (SeksualitasNAPZA, HIV/AIDS). Hal ini dapat di lihat dari jawaban 30 responden, di manaterdapat 23 orang atau 76,7% yang menyatakan dengan kategori berpengaruh tinggi, sehingga teknik komunikasi informatif yang dilakukan oleh pendidisebaya berpengaruh terhadap tingkat pengetahuan remaja mengenai TRIAD KRR(Seksualitas, NAPZA, HIV/AIDS). Pengaruh tersebut juga dibuktikan dar
perhitungan nilai F
yaitu 4,7 lebih besar dari F
hitung
tabel
4,2 (F
> F
) dengan taraf kepercayaan 95%.
hitung
tabel