EFEKTIVITAS, AKUNTABILITASDANPENGAWASANDANADESA(DD) DI KABUPATENKEPAHIANGTAHUN2020

Gusfiter, Eko and Retno, Agustina Ekaputri and Hani, Handoko (2024) EFEKTIVITAS, AKUNTABILITASDANPENGAWASANDANADESA(DD) DI KABUPATENKEPAHIANGTAHUN2020. ['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined] thesis, Universitas Bengkulu.

[thumbnail of Thesis] Archive (Thesis)
Tesis Eko Gusfiter_compressed.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (823kB)

Abstract

Penelitian masalah Dana Desa (DD) ini sangat menarik karena Dana Desa (DD) adalah
program yang berasal dari dana pemerintah pusat tetapi kegiatannya dilakukan secara
swadaya dan swakelola oleh masyarakat desa dan dilaksanakan dengan melibatkan
masyarakat setempat melalui pendekatan partisipatif. Program ini dikatakan dengan konsep
desa membangun dan bukan membangun desa. Program baru ini perlu didukung karena,
selain menggunakan konsep pemerataan juga menggunakan konsep berkeadilan yaitu
pemberian dana 90% merata pada semua desa di wilayah Negara Kesatuan Republik
Indonesia dan sebesar 10% berdasarkan jumlah penduduk, tingkat kemiskinan,
luaswilayahdan tingkat kesulitan geografis. Selain itu, program Dana Desa (DD) ini semua
dananya digunakan untuk pembangunan desa dan pemberdayan masyarakat dalam rangka
menuju masyarakat yang sejahtera, mengatasi kesenjangan antar desa serta pemerataan
pembangunan.
Dari permasalahan yang tersebut
diatas, maka tujuan peneliti mengadakan penelitian
adalah untuk mengetahui dan menganalisis efektivitas Dana Desa (DD) tahun 2020 di
Kabupaten Kepahiang dan untuk mengetahui dan menganalisis sistem akuntabilitas Dana
Desa (DD) tahun 2020 di Kabupaten Kepahiang. Serta, untuk mengetahui dan menganalisis
bagaimanakah pengawasan yang dilakukan terhadap Dana Desa (DD) tahun 2020 di
Kabupaten Kepahiang.
Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis model Miles and
Huberman. Menurut Miles and Huberman (dalam Sugiyono, 2020: 404) aktivitas dalam
analisis data kualitatif yang dilakukansecara interaktif dan berlangsung secara terus menerus
samapi tuntas, sehingga datanya sudah jenuh.Menurut Miles and Huberman (dalam Sugiyono,
2020: 405-412) langkah-langkah yang dilakukan dalam penelitian kualitatif adalah sebagai
berikut: Data reduction (reduksi data), Data display (penyajian data) dan Conclusion
Drawing/Verification (penarikan kesimpulan dan verifikasi)
Analisa efektifitas yang dilakukan di empat desa pada empat kecamatan yang berbeda di
Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu menunjukkan bahwa program Dana Desa di
keempat desa kurang efektif (74,72%). Hal itu disebabkan karena terdapat dua desa yaitu
Desa Lubuk Saung dan Desa Kota Agung yang tidak dapat menyelesaikan pembangunan
pada tahun 2020 sehingga tujuan program Dana Desa untuk meningkatkan kesejahteraan
masyarakat desa dan menjadikan masyarakat desa mandiri belum tercapai. Selain itu
penyebab kurang efektinya program Dana Desa disebabkan oleh kualitas dan kuantitas SDM
desa belum memadai, SDM auditor yang masih sangat minim di Kabupaten Kepahiang serta
waktu pelaksanaan kegiatan yang sangat singkat.
Analisa akuntabilitas yang dilakukan di empat desa pada empat kecamatan yang berbeda di
Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu menunjukkan bahwa akuntabilitas program Dana
Desa di keempat desa tersebut belum akuntabel. Hal ini ditunjukkan dengan masih kurangnya
partisipasi masyarakat terutama dalam perencanaan pembangunan, belum transparannya
penggunaan dana kepada publik (masyarakat), pertanggungjawaban keuangan yang belum
sesuai dengan ketentuan yang berlaku, penyampaian pertanggungjawaban belum
dilaksanakan tepat waktu serta masih dianggarkannya Dana Desa untuk kegiatan selain
pembangunan dan pemberdayaan. Analisa yang dilakukan di empat desa pada empat kecamatan yang berbeda di Kabupaten
Kepahiang Provinsi Bengkulu menunjukkan bahwa pengawasan program Dana Desa di
keempat desa tersebut sudah sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan namun
permasalahan yang ditemukan adalah masih terjadinya tumpang tindih peran antara BPD dan
TPK serta masih ditemukannya aparatur desa yang belum memahami tugas-tugas
pengawasan yng dimiliki oleh BPD.

Item Type: Thesis (['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined])
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Postgraduate Program > Master of Development Planning ProgramMaster of Development Planning Program
Depositing User: 56 nanik rahmawati
Date Deposited: 19 Feb 2024 08:21
Last Modified: 19 Feb 2024 08:21
URI: https://repository.unib.ac.id/id/eprint/17568

Actions (login required)

View Item
View Item