TRANSAKSI NONTUNAI DALAM PENGELOLAAN KEUANGAN DI INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI BENGKULU

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bagaimana transaksi
nontunai di Institut Agama Islam Negeri Bengkulu. Metode yang digunakan adalah
metode studi kasus dan lapangan (case study and field study research) dengan
menggunakan metode induktif. Pendekatan ini memberikan gambaran secara
mendetail tentang latar belakang, sifat-sifat serta karakter dari individu, kelompok,
dengan menggali fakta-fakta dari gejala-gejala yang ada dengan melakukan
pengamatan, wawancara dan menarik kesimpulan.
Informan dipilih menggunakan metode pusposive sampling didapat empat
kategori informan yaitu pemangku kebijakan, pengelola keuangan, stakeholder
internal, dan stakeholder eksternal. Hasil wawancara, pengamatan dan dokumentasi
menunjukan bahwa : dalam transaksi nontunai terdapat dua tahap yaitu tahap
verifikasi berkas dan tahap pembayaran. Pada tahap verifikasi terjadinya
keterlambatan pembayaran dikarenakan berkas yang diajukan pengelola
kegiatan/pihak ketiga tidak lengkap, pada tahap pembayaran terjadinya return atau
gagal transfer dikarenakan nomor rekening tidak valid atau dalam kondisi tidak aktif ,
Manfaat nontunai pengelolaan keuangan lebih efektif, efisien dan transparan.