NADIA, SAADAH and Herawan, Sauni and Hamdani, Maakir (2022) TINJAUAN YURIDIS PELAKSANAAN SANDE (GADAI TANAH PERTANIAN) MENURUT HUKUM ADAT BESEMAH DI KECAMATAN DEMPO TENGAH KOTA PAGAR ALAM. Masters thesis, Universitas Bengkulu.
TESIS NADIA OK.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).
Download (1MB)
Abstract
Tujuan Penelitian; (1). Untuk mengetahui dan menganalisis bentuk
perjanjian pelaksanaan sande menurut Hukum Adat Besemah di Kecamatan
Dempo Tengah Kota Pagar Alam.. (2). Untuk mengetahui dan menganalisis hak
dan kewajiban pemberi dan penerima sande menurut Hukum Adat Besemah di
Kecamatan Dempo Tengah Kota Pagar Alam. Jenis penelitian ini termasuk
penelitian hukum empiris. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah
deskriptif, Ada dua sumber data yang gunakan dalam penelitian ini yaitu data
primer dan data sekunder. Hasil penelitian menerangkan bahwa: (1). Bentuk
perjanjian pelaksanaan sande menurut Hukum Adat Besemah di Kecamatan
Dempo Tengah Kota Pagar Alam yakni, dilakukan secara tertulis sebagai pengikat
antara kedua belah pihak Penyande dengan pihak penerima sande, dalam surat
perjajian tersebut memuat jenis sande yang dilaksanakan, luas lahan, jangka
waktu, besarnya pinjaman dan sistem yang diterapkan apakah berbentuk nating
kuasa ataupun nating biasa, ditanda tangani oleh kedua belah pihak serta saksi
yang turut menyaksikan pelaksanaan perjanjian sande tersebut. Dalam hal
pelaksanaan sande ini ada yang diketahui oleh perangkat RT/RW dan ada yang
tidak mengikutsertakan perangkat RT/RW setempat, walaupun ada yang
mengikutsertakan pelaksanaan perjanjian sande ini tidak dicatat pada agenda
RT/RW. (2). Hak dan kewajiban pemberi dan penerima sande menurut Hukum
Adat Besemah di Kecamatan Dempo Tengah Kota Pagar Alam sebagai berikut:
Hak dan kewajiban Pemberi sande yaitu; Pemberi sande menerima uang gadai
dari penerima sande, pemberi sande mendapatkan kembali kebunnya setelah
mengembalikan uang kepada pemberi sande, pemberi sande menggadaikan kebun
kepada penerima sande, pemberi sande mendapat 2 bagian dan penerima sande
mendapat 1 bagian setiap hasil panen kebun, pemberi sande mengembalikan uang
kepada pemberi sande sesuai dengan waktu yang telah ditentukan. Untuk Hak dan
kewajiban penerima sande yaitu; Penerima Sande menerima kebun setelah
memberikan uangnya dari pemberi sande, penerima sande mendapatkan kembali
uangnya setelah sande selesai dari pemberi sande, penerima sande mendapat 1
bagian dan pemberi sande 2 bagian setiap hasil panen kebun, penerima sande
memberikan uang kepada pemberi sande, penerima sande menyerahkan kembali
kebun yang gadai kepada penerima sande bila perjanjian sande telah selesai
dilakukan.
Kata Kunci : Tinjauan Yuridis, Sande (Gadai Tanah Pertanian), Hukum
Adat Besemah.
| Item Type: | Thesis (Masters) |
|---|---|
| Subjects: | K Law > K Law (General) |
| Divisions: | Postgraduate Program > Master of Law Program |
| Depositing User: | irma rohayu |
| Date Deposited: | 27 May 2024 07:20 |
| Last Modified: | 27 May 2024 07:20 |
| URI: | https://repository.unib.ac.id/id/eprint/18133 |

