RESPON TANAMAN BLEWAH (Cucumis melo L. var. Cantalupensis) PADA PEMBERIAN JENIS DAN DOSIS KOTORAN TERNAK

Adi, Purnama Putra and Merati, Handajaningsih and Heru, Widiyono (2022) RESPON TANAMAN BLEWAH (Cucumis melo L. var. Cantalupensis) PADA PEMBERIAN JENIS DAN DOSIS KOTORAN TERNAK. ['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined] thesis, Universitas Bengkulu.

[thumbnail of Thesis] Archive (Thesis)
Skripsi Adi Purnama Putra.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (2MB)

Abstract

Pengembangan blewah pada lahan ultisol dihadapkan dengan tingkat kesuburan tanah
yang rendah baik dari segi fisik, kimia maupun biologi. Pemberian bahan organik berupa
jenis kotoran ternak dapat memperbaiki struktur tanah seperti meningkatkan ruang pori
tanah, meningkatkan agregat tanah dan kepadatan tanah. Dari tiga jenis kotoran ternak
yaitu kotoran ternak sapi, kotoran ternak kambing dan kotoran ternak ayam memiliki
kandungan unsur hara yang berbeda-beda sehingga diharapkan dari tiga jenis kotoran
ternak ini dapat ditemukan kandungan unsur hara yang tepat untuk pertumbuhan dan hasil
tanaman blewah. Dosis yang tepat diperlukan untuk mempengaruhi pertumbuhan dan hasil
tanaman blewah. Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mengetahui Interaksi antara jenis dan
dosis kotoran ternak terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman blewah. (2) Mengetahui
jenis kotoran ternak yang tepat untuk pertumbuhan dan hasil tanaman blewah. (3)
Menentukan dosis kotoran ternak yang optimum untuk pertumbuhan dan hasil tanaman
blewah.
Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari 2021 hingga bulan April 2021 di
Kelurahan Pematang Gubernur, Kecamatan Muara Bangkahulu, Kota Bengkulu, Provinsi
Bengkulu. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) faktorial dengan
2 faktor yaitu kotoran ternak dan dosisnya yang diulang sebanyak 3 kali ulangan dengan 1
unit perlakuan ada 2 tanaman sehingga diperoleh 54 tanaman. Faktor perlakuan dalam
penelitian ini adalah faktor pertama 3 macam kotoran ternak yaitu kotoran sapi, kotoran
kambing dan kotoran ayam. Faktor kedua dosis kotoran ternak yaitu 10 ton/ ha, 15 ton/ha,
dan 20 ton/ha.
Hasil penelitian ini menunjukkan tidak ada intraksi antara pemberian jenis dan
dosis kotoran ternak, pemberian kotoran ternak ayam cenderung memberikan hasil yang
baik pada variabel panjang tanaman dan jumlah bunga betina.Pemberian dosis kotoran
ternak sampai dengan 20 ton/ha berpengaruh sama pada pertumbuhan dan hasil tanaman
blewah

Item Type: Thesis (['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined])
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Faculty of Agriculture > Department of Agroecotechnology
Depositing User: sugiarti sugiarti
Date Deposited: 29 May 2024 02:12
Last Modified: 29 May 2024 02:12
URI: https://repository.unib.ac.id/id/eprint/18210

Actions (login required)

View Item
View Item