Anisya, Mirandez and Bambang, Gonggo Murcitro and Bambang, Sulistyo (2022) ANALISIS PERSENTASE TAJUK MENGGUNAKAN CITRA LANDSAT OLI DI DAS AIR BENGKULU. ['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined] thesis, Universitas Bengkulu.
![Thesis [thumbnail of Thesis]](https://repository.unib.ac.id/style/images/fileicons/archive.png)
skripsi_Anisya Mirandez.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).
Download (4MB)
Abstract
Daerah Aliran Sungai (DAS) merupakan satu kesatuan ekosistem yang di dalamnya
mencakup sumberdaya alam tanah, air dan vegetasi serta sumberdaya manusia sebagai
pemanfaat sumberdaya alam tersebut. Tidak optimalnya kondisi DAS mengakibatkan
penyusutan mutu serta kuantitas air sungai, dan dapat menimbulkan permasalahan
kekritisan lahan di wilayah tangkapan air, salah satunya wilayah tangkapan DAS Air
Bengkulu. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan pemodelan persentase tajuk yang
paling baik menggunakan citra Landsat 8 OLI sebagai salah satu masukan analisis lahan
kritis di DAS Air Bengkulu.
Penelitian telah dilaksanakan pada bulan September 2021 sampai dengan bulan
Januari 2022. Penentuan pendugaan daerah kekritisan lahan melalui parameter persentase
tajuk. Penentuan titik lokasi di lapangan didasarkan pada kelas penggunaan lahan yang
berbeda yang merupakan hasil klasifikasi digital terbimbing supervised classification
dengan menggunakan maximum likelihood. Data informasi yang diambil di lapangan ialah
berupa foto tajuk, yang akan diinput ke ARCGIS 10.3 untuk dianalisis. Kelas persentase
tajuk dibedakan menjadi lima kelas, yaitu sangat buruk (<20%), buruk (21-40%), sedang
(41-60%), baik (61-80%) dan sangat baik (>80%). Pemodelan Persentase Tajuk dinyatakan
dapat diterima bila korelasinya besar, yaitu nilai koefisien korelasi (r) ≥ 0,8 (Tabel 3).
Hasil penelitian di DAS Air Bengkulu menunjukkan bahwa dari 5 indeks vegetasi
yaitu NDVI (Normalized Difference Vegetation Index), SAVI (Soil Adjusted Vegetation
Index), EVI (Enhanced Vegetation Index), RVI (Ratio Vegetation Index), dan TVI
(Transformed Vegetation Index), yang dikaji dengan beberapa model (Linier,
Eksponensial, Kuadratik dan Kubik) dan divalidasi ada 1 indeks vegetasi yang berkorelasi
tinggi (NDVI) dengan korelasi Model Linier 0,82, Eksponensial 0,80, Kuadratik dan
Kubik 0,84, sedangkan 4 indeks vegetasi yang lainnya mempunyai nilai korelasi rendah (<
0,50). Maka, pemodelan persentase tajuk menggunakan citra landsat 8 OLI yang paling
baik dari indeks vegetasi NDVI untuk digunakan sebagai salah satu masukan analisis lahan
kritis di DAS Air B
Item Type: | Thesis (['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined]) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Faculty of Agriculture > Department of Soil Science |
Depositing User: | sugiarti sugiarti |
Date Deposited: | 11 Jun 2024 08:04 |
Last Modified: | 11 Jun 2024 08:30 |
URI: | https://repository.unib.ac.id/id/eprint/18371 |