ANALISIS VEGETASI TUMBUHAN BAWAH PADA LAHAN PASCA TAMBANG BATU BARA DI DESA KOTA NIUR KABUPATEN BENGKULU TENGAH

Provinsi Bengkulu memiliki sumber daya alam yang melimpah terutama pada sektor
pertambangan. Pertambangan batu bara di provinsi Bengkulu memiliki luas sekitar
1.987.870 hektar, jumlah perusahaan pemegang IUP yaitu 146 izin. Salah satu aktivitas
pertambangan batu bara di Provinsi Bengkulu terdapat di Kabupaten Bengkulu Tengah,
Kecamatan Taba Penanjung Desa Kota Niur, atas nama PT. Bukit Sunur (KP No. 441.
k/2015/DDJP/1995, DU.0328) dengan luas daerah penambangan 700 ha. PT. Bukit Sunur
mulai melaksanakan kegiatan penambangan sejak tahun 1995 dan pada tahun 2015 mulai
berhenti melakukan kegiatan penambangan aktif yang selanjutnya mulai masuk tahap
reklamasi pasca tambang.
Keberadaan tumbuhan bawah pada lahan revegetasi pasca tambang memiliki peran
yang sangat penting untuk memulihkan kondisi lahan hutan yang terganggu pasca kegiatan
tambang. Tumbuhan bawah berfungsi sebagai penutup tanah, penambah bahan organik
tanah dan produsen dalam rantai makanan selain itu fungsi tumbuhan bawah dapat
memperkuat struktur tanah yang berperan dalam peresapan dan membantu menahan
jatuhnya air secara langsung. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April 2021 sampai
dengan Juni 2022 di PT. Bukit Sunur. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mengidentifikasi jenis tumbuhan bawah, mengetahui indeks keanekaragaman, indeks nilai
penting (INP). Dalam penelitian ini analisis data dilakukan dengan indeks Shannon-Wiener
(H’) dan indeks kekayaan jenis (species richness index) Margalef.
Dari hasil penelitian ini ditemukan jenis-jenis tumbuhan bawah yang ada pada lahan
pasca tambang PT. Bukit Sunur terdapat 23 spesies yang terdiri dari 14 Famili. Indeks
keanekaragaman tumbuhan bawah pada poligon A di dapatkan Keanekaragaman jenis 1,81,
Kekayaan jenis 2,14, Kemerataan jenis 0,61 dan pada poligon B didapatkan
Keanekaragaman jenis 2,42, Kekayaan jenis 2,22, Kemerataan jenis 0,87. Sedangkan
kesamaan jenis dari kedua poligon sebesar 68,57%. Indeks nilai penting (INP) tumbuhan
bawah pada lahan reklamasi pasca tambang batu bara di PT. Bukit Sunur pada poligon A
terbesar Calopogoneum Mucunoides L 56.64 dan terkecil Cyanthillium Cinereum 1.01
sedangkan pada poligon B terbesar Cyrtococum Patens 31,22 dan terkecil Scleria
Sumatrensis 1,24.