PERBUATAN MELAWAN HUKUM TERHADAP PEMBERIAN KREDIT PADA BADAN USAHA MILIK DESA (BUM DESA) DI DESA TANJUNG RAMAN KECAMATAN ARGAMAKMUR KABUPATEN BENGKULU UTARA

Penelitian ini bertujuan untuk Untuk mendeskripsikan bagaimana perbuatan
melawan hukum terhadap Pemberian Kredit serta mengetahui bagaimana
penyebab timbulnya perbuatan melawan hukum terhadap pemberian kredit pada
BUMDesa Di Desa Tanjung Raman Kecamatan Argamakmur Kabupaten
Bengkulu Utara. Pelaksanaan pemberian kredit oleh BUM Desa Desa Tanjung
Raman mengalamikegagalan usaha yang diakibatkan oleh tidak tersalurkannya
danakepada debitur BUM Desa Desa Tanjung Raman. Hal ini dikarenakan,
Kepala Desa melakukan secara sengaja tidak memberikan dana BUM Desa
tersebut maka menimbulkan Perbuatan Melawan Hukum. Jenis Penelitian yang
digunakan dalam penelitian ini merupakan penelitian hukum empiris. Teknik
pengumpulan data penelitian menggunakan Wawancara, Obeservasi dan
Dokumentasi. Objek pada penelitian ini sendiri yaitu BUM Desa di Desa Tanjung
Raman Kecamatan Argamakmur Kabupaten Bengkulu Utara. Penelitian ini
menggunakan teori perbuatan melawan hukum dan teori kepastian hukum. Hasil
dari penelitian berdasarkan wawancara serta observasi peneliti dapat disimpulkan
bahwa perbuatan melawan hukum oleh Kepala Desa dilakukan secara sengaja dan
faktor penyebabnya tidak adanya prosedur dan kebijakan yang jelas dan
transparan dalam pengelolaan kredit pada BUMDesa.
Kata kunci : Badan Usaha Milik Desa, Perbuatan Melawan Hukum, Kredit