ROBINSON, MARBUN and Emilia, Kontesa and Andry, Harijanto (2023) PENYELESAIAN SENGKETA DALAM PERJANJIAN CATER PUN NYIOA ANTARA PEMBUAT GULA KELAPA DENGAN PEMILIK KEBUN KELAPA MENURUT HUKUM ADAT REJANG DI DESA PAL TIGA PULUH KECAMATAN LAIS KABUPATEN BENGKULU UTARA. ['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined] thesis, Universitas Bengkulu.
![Thesis [thumbnail of Thesis]](https://repository.unib.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
SKRIPSI - ROBINSON MARBUN (B1A016198) - Robinson Marbun.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).
Download (2MB)
Abstract
Penulisan skripsi ini dilatar belakangi oleh adanya salah satu pihak dalam perjanjian
cater pun nyioa yang tidak memenuhi isi perjanjian yang telah disepakati sehingga
menimbulkan kerugian bagi salah satu pihak. Permasalahan yang diangkat dalam
penulisan skripsi ini adalah Bagaimana pelaksanaan Perjanjian Cater Pun Nyioa
antara pembuat gula kelapa dengan pemilik kebun kelapa menurut Hukum Adat
Rejang di Desa Pal Tiga puluh Kecamatan Lais Kabupaten Bengkulu Utara,
Bagaimana upaya penyelesaian permasalahan yang timbul dalam Perjanjian Cater
Pun Nyioa antara pembuat gula kelapa dengan Pemilik kebun kelapa menurut
Hukum Adat Rejang di Desa Pal Tiga Puluh Kecamatan Lais Kabupaten Bengkulu
Utara. Adapun tujuan penulisan ini yaitu untuk mengetahui bagaimana proses
pelaksanaan dan proses penyelesaian permasalahan dalam perjanjian cater pun
nyioa antara pembuat gula kelapa dengan pemilik kebun kelapa menurut hukum
adat rejang di desa pal tiga puluh kecamatan lais kabupaten bengkulu utara. Adapun
tujuan Penulisan ini menggunakan metode penelitian hukum empiris ysitu
penelitian hukum yang mempelajari dan meneliti hubungan timbal balik antara
hukum dengan lembaga-lembaga sosial yang lain atau penelitian hukum yang
memperoleh data dari data primer dan data skunder Data primer diperoleh dengan
cara melakukan wawancara langsung kepada responden. Saat terjadinya
kesepakatan perjanjian cater pun nyioa ini pada saat tercapainya kata sepakat dari
pemilik kebun kelapa dan pembuat gula kelapa sesuai dengan isi perjanjian tentang
objek yang disewakan, besarnya uang sewa, jangka waktu sewa. Subyek dari
perjanjian cater pun nyioa di Desa Pal Tiga puluh ini adalah pemilik kebun dan
pembuat gula kelapa. Pemilik kebun kelapa adalah pihak yang menyewakan kebun
kelapa miliknya untuk dinikmati oleh pembuat gula kelapa, sedangkan pihak
pembuat gula kelapa adalah pihak yang memenuhi kebutuhan atas perkebunan
kelapa tersebut selama waktu tertentu dan membayar uang sewa sesuai kesepakatan
kedua belah pihak. Upaya penyelesaian masalah yang terjadi di Desa Pal Tiga
Puluh Kecamatan Lais Kabupaten Bengkulu Utara adalah warga desa lebih memilih
proses penyelesaian melalui perantara adat.
Kata Kunci : Hukum Adat Rejang, Perjanjian, Cater Pun Nyioa
Item Type: | Thesis (['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined]) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Faculty of Law > Department of Law Science |
Depositing User: | irma rohayu |
Date Deposited: | 02 Jul 2024 08:16 |
Last Modified: | 02 Jul 2024 08:16 |
URI: | https://repository.unib.ac.id/id/eprint/18720 |