PENDUGAAN AREA KECIL PADA NILAI TUKAR PETANI (NTP) KABUPATEN DI PROVINSI BENGKULU

Secara umum, estimasi suatu parameter dilakukan berdasarkan hasil
pengumpulan data melalui jumlah sampel dengan ukuran yang cukup untuk
melakukan estimasi dengan presisi yang memadai. Pada kasus Nilai Tukar Petani
(NTP) di Indonesia, sampel yang tersedia saat ini hanya mampu menghasilkan
angka hingga tingkat nasional dan provinsi saja, sementara permintaan akan data
untuk tingkat wilayah yang lebih kecil semakin meningkat. Pendugaan area kecil
merupakan suatu metode estimasi tidak langsung yang dapat digunakan untuk
melakukan estimasi dengan “meminjam kekuatan” dari peubah penyerta sehingga
dapat digunakan untuk melakukan estimasi pada area kecil. Penelitian ini bertujuan
untuk menghitung estimasi NTP kabupaten di Provinsi Bengkulu dengan
pendekatan metode Empirical Best Linear Unbiased Prediction (EBLUP) dan
Generalized Additive Mixed Model (GAMM) dan melihat kualitas hasil estimasi
dilakukan dengan membandingkan MSE dari masing-masing metode estimasi
tersebut. Hasil estimasi untuk NTP kabupaten yang telah dilakukan menunjukkan
bahwa metode SAE-GAMM memberikan hasil estimasi terbaik dengan MSE
terkecil.
Kata Kunci: NTP, Area Kecil, Pendugaan Area Kecil, EBLUP, GAMM.