EFEKTIVITAS MEDIASI DALAM MENYELESAIKAN SENGKETA HUBUNGAN INDUSTRIAL DI PROVINSI BENGKULU (STUDI KASUS ANTARA PEKERJA DENGAN PT.ANDALAN MITRA PRESTASI)

Penyelesaian masalah hubungan industrial melalui mediasi dilakukan oleh
mediator yang berada dalam setiap instansi pemerintah yang memiliki
kewajiban di bidang ketenagakerjaan provinsi. Tujuan penyelesaian
perselisihan hubungan industrial melalui mediasi adalah untuk mencapai
kesepakatan dan perdamaian antara kedua belah pihak. Namun, karena
beberapa faktor mediasi perselisihan hubungan industrial juga ada yang
berjalan baik dan ada yang tidak berjalan dengan baik atau gagal di mediasi.
Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan dan menganalisis tata cara mediasi
dalam menyelesaikan sengketa perselisihan hubungan industrial di Provinsi
Bengkulu serta untuk mendeskripsikan dan menganalisis faktor pendukung
mediasi dalam menyelesaikan sengketa hubungan industrial di Provinsi
Bengkulu. Jenis penelitian ini adalah penelitian hukum yuridis empiris.
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan penelitian
kualitatif. Data penelitian bersumber dari data primer dan sekunder. Hasil
penelitian skripsi ini berdasarkan data yang peneliti lakukan dalam penelitian di
Dinas Tenaga kerja dan Transmigrasi Provinsi Bengkulu mediasi berjalan
dengan efektif, karena dapat dilihat dalam hasil keputusan mediasi tersebut
yaitu para pihak yang bersengketa yaitu PT.Andalan Mitra Prestasi dengan
pekerjanya sepakat untuk mengakhiri konflik diantara mereka dengan membuat
perjanjian bersama yang berisi pihak pekerja akan di pekerjakan kembali oleh
PT.Andalan Mitra Prestasi. Faktor pendukung yang dialami mediator adalah
kemampuan mediator dalam menyelesaikan sengketa hubungan industrial serta
sumber daya manusia yang memadai karena dalam 1 kasus sengketa hubungan
industrial terdapat 3 orang mediator yang akan menyelesaikan sengketa
hubungan industrial tersebut.
Kata Kunci : Efektivitas,Mediasi,Hubungan Industrial.