Efendi, Efendi and Barika, Barika and Ratu, Eva Febriani (2021) ANALISIS PENGARUH PERTUMBUHAN EKONOMI, INFLASI, UPAH MINIMUM, DAN TINGKAT PENDIDIKAN TERHADAP TINGKAT PENGANGGURAN DI PULAU SUMATERA. ['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined] thesis, Universitas Bengkulu.
CD SKRIPSI EFENDI (C1A017030).pdf - Bibliography
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).
Download (1MB) | Preview
Abstract
Pengangguran sampai saat ini masih menjadi suatu permasalahan yang
cukup klasik yang sering ditemui dalam pembangunan ekonomi daerah, termasuk
di Pulau Sumatera. Masalah pengangguran tentu dapat menimbulkan beberapa
efek buruk bagi kehidupan masyarakat dan perekonomian daerah, seperti
bertambahnya angka kemiskinan dan efek buruk lainnya. Penelitian ini bertujuan
untuk menganalisis pengaruh pertumbuhan ekonomi, inflasi, upah minimum, dan
tingkat pendidikan terhadap tingkat pengangguran terbuka di Pulau Sumatera.
Jenis penelitian ini merupakan explanatory research, dimana metode analisis yang
digunakan adalah analisis regresi data panel. Total unit observasi data panel dalam
penelitian ini, yaitu sebanyak 90 unit observasi terdiri dari sepuluh provinsi di
Pulau Sumatera selama periode 2011-2019.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara simultan pertumbuhan
ekonomi, inflasi, upah minimum, dan tingkat pendidikan berpengaruh terhadap
tingkat pengangguran terbuka di Pulau Sumatera. Namun, secara parsial inflasi
tidak berpengaruh terhadap tingkat pengangguran terbuka di Pulau Sumatera.
Sementara itu, pertumbuhan ekonomi dan tingkat pendidikan berpengaruh negatif
terhadap tingkat pengangguran terbuka di Pulau Sumatera. Sedangkan, upah
minimum provinsi berpengaruh positif terhadap tingkat pengangguran terbuka di
Pulau Sumatera.
Berdasarkan hal tersebut maka disarankan kepada pemerintah di masing-
masing provinsi di Pulau Sumatera untuk lebih meningkat pertumbuhan ekonomi
dalam upaya meningkatkan daya serap tenaga kerja. Disarankan juga kepada
pemerintah di Pulau Sumatera untuk terus meningkatkan sumber daya manusia di
Pulau Sumatera melalui pendidikan, sehingga nantinya dengan adanya tingkat
pendidikan tinggi dari angkatan kerja, maka kesempatan kerja yang dimiliki
angkatan kerja juga akan semakin besar, adanya kesempatan kerja yang semakin
besar tersebut akan mendorong peluang terjadinya pengangguran juga akan
semakin kecil. Disarankan untuk penetapan upah minimum provinsi harus lebih
memperhatikan kondisi dari para pekerja dan pengusaha, sehingga penetapan
upah minimum terlalu rendah tidak mengurangi kesejahteraan bagi pekerja dan
upah minimum terlalu tinggi juga tidak membebani bagi perusahaan.
Item Type: | Thesis (['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined]) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Divisions: | Faculty of Economy > Department of Development Economics |
Depositing User: | 56 nanik rahmawati |
Date Deposited: | 01 Aug 2024 05:03 |
Last Modified: | 01 Aug 2024 05:03 |
URI: | https://repository.unib.ac.id/id/eprint/19318 |